PR BEKASI – Falen Mariar yang merupakan mantan pemain sepakbola di AC Milan Junior Camp Italia tahun 2011 resmi bergabung dengan TNI.
Diketahui, dirinya resmi bergabung menjadi TNI Angkatan Darat (AD) pada Penerimaan Bintara TNI (PK) Tahun 2021.
Dirinya mengakui bahwa menjadi seorang tentara merupakan cita-citanya sejak masih kecil.
"Sebenarnya cita-cita saya kecil mau jadi tentara, karena melihat mereka sangat hebat," kata Falen Mariar, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.
Baca Juga: Marzuki Alie Laporkan 5 Kader Demokrat terkait Pencemaran Nama Baik dan Fitnah, AHY Salah Satunya
Baca Juga: Jokowi Izinkan Asing Cari Harta Karun Bawah Laut Indonesia, Andi Arief Singgung Soal Klenik
Baca Juga: Sebagian Wilayah Indonesia Siang Ini Akan Alami Hari Tanpa Bayangan, Simak Jadwalnya
Selain itu, Falen Mariar juga mengatakan teman-teman satu profesinya saat dulu bermain sepak bola sebagian besar sudah menjadi anggota TNI PK 26 dan 27 lalu.
Saat dirinya mendaftarkan diri pada penerimaan TNI tahun 2021, dirinya yakin akan lolos menjadi prajurit TNI.
"Saat daftar, saya masukkan rapor bola saya dan sertifikat bola saya. Akhirnya diterima menjadi Siswa Secaba Rindam Jaya," katanya.
Karier sepak bola pria kelahiran Manokwari, Papua Barat pada 5 Mei 1997 tersebut dimulai dari Liga Pendidikan Indonesia (LPI) tahun 2010.
Selanjutnya pada tahun 2011 dirinya mengikuti seleksi Junior Camp yang diselenggarakan oelh raksasa Italia AC Milan di Bali.
"Seleksi itu untuk mencari 18 orang terbaik untuk ikut Milan Junior Camp Italia," ujar pemain dengan posisi sayap kanan itu.
Dia bersaing dengan 1.500 kandidat pemain sepak bola se-Indonesia untuk mendapatkan tiket ke Italia.
Walaupun dengan postur tubuh yang paling pendek, namun Falen Mariar mengungguli 500 saingannya saat seleksi terakhir di Jakarta.
Baca Juga: Gempa Kuat Landa Yunani Tengah, Guncangan Terasa hingga Negara Tetangga
"Malam pembagian tiket untuk berangkat ke luar negeri, ayah saya meninggal. Namun pesan bapak, dengan sepak bola bisa membantu adik-adik yang masih kecil," katanya.
Usai mengikuti Milan Junior Camp Italia 2011, Falen Mariar bergabung dalam Pertamina Soccer School 2012 selama tiga tahun di Jakarta.
"Tahun 2016 saya mundur, karena panggilan ibu dari Manokwari. Adik-adik masih kecil untuk bekerja, padahal saya saya berjanji untuk menjadi tulang punggung keluarga," katanya.
Saat PK TNI Tahun 2021 dibuka, Falen Mariar menguatkan diri untuk bergabung menjadi prajurit TNI.
Dia bahkan meminta uang dari ibundanya untuk biaya mengurus berkas pendaftaran masuk tentara.
"Saat itu mama ragu, karena kalau pendidikan tugas dan tanggung jawab harus dijalani bertahun-tahun," kata Falen Mariar.
Namun, dia memberikan keyakinan kepada ibundanya, dengan bergabung menjadi prajurit TNI, dapat membanggakan orang tua serta memperbaiki ekonomi keluarga.
"Saya bilang ke ibu saya, tinggal bantu dukungan dengan doa," katanya.
Setelah dinyatakan lolos menjadi prajurit TNI, Falen Mariar dapat memperkuat tim sepak bola TNI yang akan datang.***