Ada Anggota Demokrat Kubu Moeldoko Sebut Habib Rizieq Stress, Yan Harahap: Sungguh Tak Pantas, Kasar

28 Maret 2021, 20:51 WIB
Deputi Balitbang Partai Demokrat, Yan Harahap /Instagram.com/@yanharahap/

PR BEKASI - Politisi Partai Demokrat, Yan Harahap, menanggapi pernyataan yang diberikan oleh anggota Demokrat kubu Moeldoko yang memberi peringatan keras kepada mantan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq.

Yan Harahap mengomentari pernyataan dari salah satu anggota Kongres Luar Biasa (KLB), yakni Hencky Luntungan, yang diduga menyebut Habib Rizieq stres.

Menurut Yan Harahap, jika apa yang disampaikan Hencky Luntungan itu benar maka perkataan itu bukan sesuatu yang pantas diucapkan.

"Jika benar Hencky Luntungan sebut Habib Rizieq stres, itu sungguh tak pantas," cuitnya, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari akun Twitter pribadi @YanHarahap pada Minggu, 28 Maret 2021.

Baca Juga: Tsamara Amany: Mau Sampai Kapan Ada Warga Negara yang Ketakutan Ketika Beribadah di Rumah Tuhan?

Yan Harahap menilai kalau apa yang diucapkan oleh Hencky Luntungan itu kasar dan berlebihan.

"Ucapannya kasar dan berlebihan," kata Yan Harahap.

Sebelumnya diketahui bahwa Habib Rizieq mengajukan protes akan kerumunan yang terjadi di KLB Deli Serdang yang memenangkan Moeldoko tersebut.

Melihat kerumunannya dibandingkan oleh Habib Rizieq, reaksi dari para anggota KLB tak terima dan beri peringatan keras.

Bahkan, Hencky Luntungan menyebut Habib Rizieq stres dan mengatakan pernyataannya itu tidak sesuai dengan kondisi saat ini.

Baca Juga: Pengacara: Habib Rizieq Minta Semua Kerumunan di Indonesia Diproses Hukum atau Ia Dibebaskan 

Dia menyampaikan KLB yang terjadi di Deli Serdang bukan karena Moeldoko, untuk itu dia mengingatkan kepada Habib Rizieq agar berhati-hati dalam mengatakan sesuatu.

Ditegaskan olehnya kalau kerumunan yang terjadi itu adalah karena mereka selaku penggagas pelaksanaan KLB.

Selain itu, dia menuturkan supaya Habib Rizieq tak lagi menyinggung dan mengaitkan Istana, dengan mengatakan Istana kebal hukum.

Lebih lanjut, dia menilai bahwa Habib Rizieq sudah melakukan contempt of court (penghinaan peradilan) dengan melawan pengadilan.

Hencky Luntungan mengingatkan Habib Rizieq untuk tidak menempatkan diri sebagai wakil Tuhan.

Baca Juga: Tanggapi Soal Megawati, Rizal Ramli: Berhasil Buat PDIP Partai Besar, Tapi Cita-cita Bung Karno Makin Jauh 

Menurutnya, hakim pun seakan seolah tidak ada gunanya bagi Habib Rizieq, ini hal yang dikatakannya bahaya.

Dia melanjutkan, soal kerumunan yang terjadi pada saat KLB Deli Serdang itu urusan Polda dan sudah ada izinnya.

Karenanya, Habib Rizieq dinilai tak sesuai porsi jika berbicara soal kerumunan dan segala macamnya.

Dia mempertanyakan kenapa harus dibandingkan kerumunan KLB dengan kerumunan pada waktu acara di Petamburan.

Hencky Luntungan menyebut Habib Rizieq sebagai provokator dan mengingatkan lagi untuk tidak membandingkan dengan yang bukan provokator.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler