Video Viral 2 Pemuda Diciduk Satpol PP saat Makan Siang di Warteg, Pemilik Warung: Jangan Dibawa Pak

17 April 2021, 10:10 WIB
Video 2 pemuda diciduk Satpol PP saat makan siang di warteg viral di media sosial, pemlik warung meminta agar keduanya tak dibawa. /Twitter/@Namaku_Mei

PR BEKASI - Baru-baru ini beredar video amatir yang memperlihatkan dua pemuda digerebek Satpol PP Kota Serang saat sedang menikmati makan siangnya selagi puasa di bulan Ramadhan di salah satu warteg.

Video tersebut viral di Twitter dan telah ditonton lebih dari 300 ribu kali dan mendapatkan "likes" lebih dari 1.500.

Penggerebekan tersebut diketahui terjadi di salah satu warteg di ruas Jalan Raya Petir, Cipocok Jaya, Kota Serang, Kamis, 15 April 2021.

Baca Juga: Sudah Ikuti Pelatihan, Insentif Kartu Prakerja Belum Cair ke Rekening atau E-Wallet? Simak Caranya

Satpol PP yang menggerebek kedua pemuda tersebut juga menyita alat penanak nasi (magicom) pemilik warung sebagai barang bukti.

Sang pemilik warung pun tidak terima dan berdebat dengan Satpol PP saat magicom miliknya hendak dibawa oleh Satpol PP.

Kemudian dengan nada memelas, sang pemilik warung meminta kepada Satpol PP untuk tidak menyita peralatannya tersebut.

Baca Juga: Pelaku Penganiayaan Perawat Meminta Maaf, Netizen Sebut Istri Pelaku Langgar UU ITE

"Jangan dibawa pak," kata pemilik warung seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter @Namaku_Mei, Sabtu, 17 April 2021.

Video tersebut pun mendapatkan beragam komentar dari netizen Twitter karena tidak setuju dengan tindakan Satpol PP tersebut.

Baca Juga: 10 Juta KPM Terima BST Rp300.000, Kemensos Salurkan Melalui Pos Indonesia dan Bank Himbara

Baca Juga: Pelaku Aniaya Perawat Hingga Sebut Psikopat: Dengarkan Dua Belah Pihak

Menurut Sofy_Beeeeee, baik di saat bulan puasa ataupun tidak, pemilik warteg tetap memiliki hak untuk membuka warungnya karena bisa saja orang-orang yang tidak berpuasa, seperti ibu hamil dan anak kecil membutuhkan makanan.

"Mau puasa atau engga, hak manusia yg menjalankannya. Buatku tidak masalah selama tidak makan sambil jalan," ucapnya.

"Adapun warteg yang buka mungkin menyediakan untuk yang tidak berpuasa, ibu hamil menyusui dan anak kecil. Mending yang jelas-jelas aja dah yang diurus dan dibenahi," katanya, menyambungkan.

Komentar senada juga datang dari gus_el_diajie yang menyebutkan bahwa tidak ada aturan larangan untuk berdagang selama bulan puasa.

"Lah kan gak ada aturan melarang untuk berdagang saat bulan puasa. Warung juga sudah tertutup tirai kok. Lebay nih Satpol PP. Emang urusannya apa Satpol PP sama bulan puasa Ramadhan," katanya.***

Editor: Rinrin Rindawati

Tags

Terkini

Terpopuler