Masyarakat Tak Perlu Panik! Kapolda Metro Pastikan Tak Ada Eksodus WN India Masuk ke Indonesia

24 April 2021, 14:59 WIB
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran meminta masyarakat tidak perlu khawatir soal kedatangan WN India ke Indonesia. /PMJ News

PR BEKASI - Warga Negara (WN) India dikabarkan telah melakukan eksodus ke Indonesia pada Rabu, 21 April 2021 dini hari.

Hal tersebut membuat kepanikan masyarakat Indonesia meledak karena India saat ini tengah dihantam lonjakan kasus Covid-19 gelombang kedua.

Bahkan, selama dua hari terakhir, kasus harian Covid-19 di India mencetak rekor dunia dengan angka lebih dari 300.000 kasus per harinya.

Baca Juga: [Hoaks atau Fakta] Benarkah HRS Didatangi Sosok Putih Bercahaya Saat Sidang, Simak Faktanya

Sebanyak 135 orang WN India dikabarkan berhasil masuk Indonesia. Mereka diketahui masuk ke Indonesia lewat Bandara Soekarno-Hatta dengan menggunakan pesawat carter.

Menanggapi hal tersebut, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran berjanji pihaknya bersama dengan Kodam Jaya dan Satgas Penanganan Covid-19 dari Kementerian Kesehatan akan terus mengawasi dan mengantisipasi kedatangan WN India ke Indonesia.

"Kami bersama terus mengantisipasi kedatangan WNA khususnya WN India. Yang perlu kami tekankan di sini adalah bahwa tidak ada eksodus WN India ke Indonesia khususnya Jakarta," kata Fadil seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari PMJ News pada Sabtu, 24 April 2021.

Baca Juga: Pasokan Oksigen Menipis, Petugas Medis India Pasrah di Tengah Gelombang Lonjakan Covid-19

Fadil menyampaikan bahwa seluruh WN India yang datang ke Indonesia sudah dipastikan telah teridentifikasi dan semuanya akan menjalani isolasi mandiri. Timnya juga sudah bekerja untuk pengamanan mereka.

Kapolda Metro tersebut kemudian meminta masyarakat agar tidak khawatir akan kedatangan dari WN India.

Sebab menurutnya, semuanya telah dijaga oleh para tim yang disediakan. Bahkan, jika terindikasi adanya pelanggaran, tim pun bersiap untuk menindak.

Baca Juga: Pencarian KRI Nanggala-402 Masih Berlanjut, Menhan AS Kembali Tawarkan Bantuan pada Prabowo Subianto

"Jika ada pelanggaran hukum, terdapat tim penegakan hukum juga sudah disiapkan untuk melakukan langkah penegakan hukum. Hal ini dilakukan, agar keselamatan masyarakat tetap menjadi yang utama," tutur Fadil.

Penting untuk diketahui, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan 12 dari 127 warga negara India yang memasuki Indonesia pada Rabu, 21 April 2021, dinyatakan positif Covid-19, usai menjalani tes swab PCR.

"Dari 127 WNA yang sudah dilakukan tes semua sampai saat ini ada 12 penumpang yang sudah positif," kata Budi dalam jumpa pers daring, Jumat, 23 April 2021.

Baca Juga: Sebut Kisruh Rumah Tangga Hanya Dirinya dan Sule yang Tahu, Netizen ke Nathalie Holscher: Kan Lu yang Cerita!

Kepada mereka yang telah dinyatakan positif, Budi mengaku telah melakukan tes genome sequencing dan masih menunggu hasil.

Kemenkes sebelumnya membenarkan bahwa sebanyak 135 warga negara India memasuki Indonesia pada Rabu, 21 April 2021, dini hari lewat Bandara Internasional Soekarno Hatta, dengan menaiki pesawat charter.

Kasubdit Karantina Kesehatan Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Benget Saragih mengatakan, mereka saat ini tengah menjalani karantina di beberapa lokasi hotel di Jakarta selama lima hari sejak menjalani tes saat kedatangan.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler