PR BEKASI - Pengamat Hukum Internasional, Hasmi Bakhtiar mengomentari sikap dari Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW).
Hasmi Bakhtiar menyinggung ajakan duel di pengadilan dari Politisi Partai Gelora Fahri Hamzah pada Hidayat Nur Wahid.
Menurut Hasmi Bakhtiar, Hidayat Nur Wahid sudah panas dingin diberikan tantangan di Pengadilan oleh Fahri Hamzah.
Baca Juga: BPIP Minta Maaf soal Polemik Tema Lomba Menulis, Hidayat Nur Wahid: Bagus, Dengar Kritik Publik
"Diajakin Fahri duel di Pengadilan panas dingin, sindir di TL (timeline)," katanya.
"Di parlemen mati gaya, lari lagi ke TL," sambungnya, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari akun Twitter @hasmibakhtiar pada Minggu, 12 September 2021.
Dia pun menyatakan jika melihat komandan dari pihak oposisi seperti ini, dinilainya Presiden Joko Widodo (Jokowi) layak seumur hidup.
Baca Juga: Mensos Risma Nyatakan Bansos Tak Akan Diperpanjang, Hidayat Nur Wahid Sampaikan Kritik
"Melihat komandan oposisi begini sebenarnya pak Jokowi layak seumur hidup," tuturnya.
Cuitan Hasmi Bakhtiar itu menanggapi cuitan dari Hidayat Nur Wahid di media sosial mengenai Cristiano Ronaldo.
HNW dalam unggahannya membahas soal Cristiano Ronaldo yang disebutnya sebagai pesepak bola teladan.
Baca Juga: Mahfud MD Akui Demokrat versi AHY, Hidayat Nur Wahid: Laksanakan Aturan Hukum, Selamatkan NKRI!
Karena walaupun sering pindah klub dia tetap memberikan prestasi dan juara yang mumpuni.
Juga dinilainya Cristiano Ronaldo sebagai pemain yang fokus dengan klub serta tidak buang waktu mencerca klub lama.
Di sisi lain, netizen yang menanggapi cuitan Hasmi Bakhtiar pun bertanya-tanya kaitan Cristiano Ronaldo dan apa yang disampaikannya.
Netizen menyebutnya baper karena Hidayat Nur Wahid sedang membicarakan Ronaldo bukan hal lain.
"Baper aja, Pak Hidayat Nur Wahid hanya ngomong Ronaldo, tidak yang lainnya," katanya.
Ada juga singgungan mengatakan kalau sekarang ini masih saja membela Fahri Hamzah yang dikatakannya telah mengkhianati rakyat.
"FH itu yang mencahkan RUU KPK dan sudah pasti mendapat upeti dari Istana," ujar netizen.
"Iya iya tau kalau Gelora di pihak Istana, pasti dukung Pak Jokowi tiga periode dong," sambung netizen lain.***