Menag Yaqut Cholil Qoumas Soroti Kasus Pemerkosaan di Bandung: Semua Lembaga Pendidikan akan Kami Investigasi

11 Desember 2021, 12:36 WIB
Menag Yaqut Cholil Qoumas sebut pihaknya akan lakukan investigasi ke semua mandrasah dan pesantren, buntut kasus pemerkosaan di Bandung. / Instagram/@gusyaqut/

 

PR BEKASI - Kasus pemerkosaan oleh oknum guru pesantren di Bandung, Jawa Barat terhadap para santriwatinya disoroti Kementerian Agama (Kemenag) RI.

Tak hanya itu, kasus pemerkosaan oleh Oknum guru pesantren terhadap santriwatinya itu mendapat kecaman dari masyarakat.

Pasalnya kini laporan terbaru menyebutkan adanya jumlah korban yang sebenarnya sehingga total menjadi 21 santriwati.

Menanggapi kasus pemerkosaat oleh Oknum guru pesantren Kemenag RI akan memastikan investigasi ke semua Lembaga madrasah dan pesantren.

Baca Juga: Ferdinand Dikecam Netizen Usai Santriwati Lain di Tasikmalaya Juga Dicabuli Guru Pesantren: Kayak Pengecut

Atas mecuatnya pemerkosaan, pesantren Manarul Huda Antapani, dan Madani Boarding School Cibiru, Bandun, jawa Barat menjadi sorotan

Menag Yaqut Cholil Qoumas segera mengerahkan pihaknya untuk memastikan kondisi setiap madrasah dan pesantren saat ini di Indonesia.

"Kita sedang melakukan investigasi ke semua lembaga pendidikan baik madrasah dan pesantren.

Yang kita khawatirkan ini adalah puncak gunung es.

Kita menurunkan tim untuk melihat semua dengan melibatkan jajaran Kemenag di daerah masing-masing," kata Menag Yaqut Cholil Qoumas dalam keterangan resminya, Jumat 10 Desember 2021.

Baca Juga: Tak Mau Kecolongan Lagi, Kemenag Akan Investigasi Seluruh Ponpes Usai Kasus Perkosaan Santriwati di Bandung

Menurut Menag Yaqut Cholil Qoumas, apabila ditemukan kasus serupa maka Kemenag akan langsung mitigasi,seperti diberitakan PRFMNews.Pikiran-Rakyat.Bekasi.com dalam artikel berjudul "Pascakasus Pemerkosaan di Pesantren, Menag Yaqut Investigasi Semua Lembaga Pendidikan Agama".

"Jadi jangan tunggu kejadian dulu baru bergerak. Semua lembaga pendidikan akan kami lakukan investigasi," tuturnya.

Menurut Menag Yaqut Cholil Qoumas, kasus dugaan pemerkosaan yang dilakukan salah seorang pimpinan pesantren di Bandung kini menjadi masalah bersama.

"Ini adalah problem bersama dan kita akan atasi bersama-sama. Jadi kekerasan seksual, pelecehan seksual, dan semua tindakan asusila itu harus disikat," tandas Menag.*** (Rizky Perdana/Pikiran Rakyat)

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: PRFM News

Tags

Terkini

Terpopuler