Keluhkan Biaya Mahal Tes Deteksi Virus Corona, Simak Cerita Netizen di Salah Satu Rumah Sakit Rujukan

18 Maret 2020, 09:57 WIB
ILUSTRASI pemeriksaan sample darah.* /Pixabay/

PIKIRAN RAKYAT - Wabah virus corona menghebohkan Indonesia sejak dua WNI positif mengidap virus corona pada Senin, 2 Maret 2020.

Menurut laporan dari situs World Meters tercatat per Rabu, 18 Maret 2020 ada 198.178 kasus virus corona di seluruh dunia, dengan jumlah pasien sembuh sebesar 81.729 orang dan korban meninggal 7.965 orang.

Di Indonesia, jumlah pasien yang terkonfirmasi positif virus corona ada 172 orang.

Tingginya angka penderita yang dinyatakan sembuh, menunjukkan bahwa kita tidak perlu panik, hanya perlu waspada dan disiplin dalam menjaga kebersihan, serta menjalankan pola hidup sehat.

Baca Juga: Malaysia Terapkan Lockdown Usai Terkonfirmasi Kasus Pasien Virus Corona Terbanyak se-Asia Tenggara 

Terlepas virus corona ini lebih rentan menginfeksi orang yang berusia lanjut atau yang mengalami sakit kronis, tetapi di samping itu virus corona tetap bisa menginfeksi siapa pun.

Oleh karena itu, deteksi dini penting dilakukan ketika merasakan keluhan gejala virus corona ataupun setelah pulang dari luar negeri.

Deteksi dini gejala virus corona ini bisa dilakukakan di salah satu RS rujukan yang sudah ditentukan oleh pemerintah.

Seperti yang dilakukan salah satu netizen yang membagikan pengalamannya di akun media sosial twitter.

Netizen tersebut melakukan tes gejala virus corona pada 12 Maret 2020, ia melakukan tes di RSUP Persahabatan, di mana di rumah sakit ini terdapat pasien yang sedang dirawat dan diisolasi.

Baca Juga: Malaysia Terapkan Lockdown Usai Terkonfirmasi Kasus Pasien Virus Corona Terbanyak se-Asia Tenggara 

Cerita tersebut diunggah pada Jumat, 13 Maret 2020, bahkan sejak artikel ini dimuat, unggahan tersebut sudah mendapatkan lebih dari 20 ribu Retweet dan lebih 41 ribu disukai.

Sebagai informasi, sebelumnya ia menjelaskan bahwa dorongan yang membuat melakukan tes ini karena salah satu tempat olahraga yang sering ia kunjungi merupakan tempat olahraga pasien yang sebelumnya telah dinyatakan positif virus corona.

Tempat olahraga itu juga mengunggah di akun Instagramnya yang menjelaskan bahwa salah satu member telah diisolasi di RS Sulianti Saroso dan member tersebut berkaitan dengan kasus suspect 01 dan 02.

Diketahui member yang berkaitan dengan pasien kasus 01 dan 02 tersebut, melakukan aktivitas olahraga selama periode 16 hingga 25 Februari 2020. Ternyata pada waktu sama netizen tersebut juga melakukan olahraga.

Baca Juga: Kisah Dokter Handoko Gunawan Tangani Pasien Virus Corona Di Usia ke-80 Tahun

"Gue langsung ngecek dong, selama periode 16-25 februari yg disebutkan di announcement, apakah gue berolahraga di tempat tersebut? Dan tentu saja jawabannya iya," cuitnya dalam akun Twitter @whymsycal.

Kondisi kesehatan netizen tersebut masih sehat, tidak menimbulkan gejala penyakit pneumonia, tetapi ia tetap memutuskan untuk tetap melakukan tes gejala virus corona.

Di RSUP Persahabatan untuk melakukan tes gejala corona ini bisa langsung ke Poli Khusus Klinik Edelweiss. Klinik ini berada di gedung Griya Puspa, masih di dalam komplek RSUP Persahabatan.

"Kliniknya punya lobby dan pintu sendiri, jadi yang pakai kendaraan pribadi, bisa langsung turun di depan klinik," katanya.

Baca Juga: Sosok Dokter Handoko Gunawan yang Viral Berperang Melawan Virus Corona itu Kini Sedang Terbaring Sakit 

Klinik buka dari pukul 8.00 WIB sampai 20.00 WIB. Untuk hasil pemerikasaan bisa ditunggu selama kurang lebih 2 hingga 3 jam.

Tes gejala corona di RSUP Persahabatan dimulai dengan registrasi. Untuk biayanya sebesar 705.000, biaya tersebut tidak ditanggung oleh asuransi swasta ataupun oleh pihak manapun.

"The screening test for corona cost IDR 705.000, and no, tidak dicover oleh asuransi swasta manapun sejauh ini, meski dengan rujukan dokter. Jadi harus pakai uang sendiri," jelasnya.

Selesai melakukan registrasi, lalu akan diberi formulir data pribadi dan pertanyaan singkat terkait riwayat penyakit. Kemudian seluruh kondisi badan secara keseluruhan akan dicek, mulai dari suhu, berat, tekanan darah, hingga kadar oksigen dalam tubuh.

Baca Juga: Informasi Pemadaman Listrik Bekasi, Rabu 18 Maret 2020 

Setelah kondisi badan dicek, nanti akan diarahkan untuk diambil darah pada proses pemeriksaan laboratorium. Lalu, tahap berikutnya adalah tes rontgen dada/thorax dan terakhir konsultasi dokter.

Berdasarkan hasil pemerikasaan, dokter pun menjelaskan kepada netizen tersebut bahwa pihaknya dinyatakan sehat, yang ditulis dalam surat keterangan dari dokter.

Terkait biaya pemeriksaan, pemerintah harusnya lebih memperhatikannya agar semua orang dapat melakukan tes gejala corona. Menurut netizen dengan harga tersebut sangatlah mahal.

"Mahal banget yes. Saya bersyukur masih bisa melakukan tes ini, tapi tes seperti ini bukan hanya untuk segelintir orang saja, harusnya semua orang punya hak dan akses untuk melakukan tes secara mudah. Semoga untuk ke depannya pemerintah dapat melihat masalah ini," pungkasnya.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler