Harga Minyak Goreng Curah Menyentuh Titik Terendah, Kepala BPS: Upaya Pemerintah Membuahkan Hasil

1 Agustus 2022, 19:46 WIB
Potret minyak goreng curah. /Instagram/@infobandung/

PR BEKASI – Harga minyak goreng curah saat ini menyentuh titik terendahnya sebesar Rp15.000 per liter pada bulan Juli 2022.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono menyatakan bahwa upaya pemerintah menjaga harga minyak goreng di tingkat masyarakat telah membuahkan hasil.

Hal tersebut dikarenakan komoditas minyak goreng ini mengalami deflasi selama tiga bulan berturut-turut, yaitu 0,01 persen (mtm) pada Mei, 0,02 persen pada Juni, dan 0,07 persen pada Juli 2022.

Baca Juga: 20 Link Twibbon HUT RI pada 17 Agustus 2022 Gratis, Banyak Desain Menarik untuk Rayakan Kemerdekaan

"Upaya pemerintah menjaga harga (minyak goreng) di masyarakat membuahkan hasil karena minyak goreng mengalami deflasi tiga bulan berturut-turut secara month-to-month (mtm)," kata Margo, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari ANTARA.

Namun meskipun mempunyai tren menurun, menurutnya minyak goreng masih memberikan andil terhadap inflasi dengan nilai 0,29 persen (yoy) jika dilihat secara tahunan.

"Secara month-to-month minyak goreng memberi andil deflasi 0,07 persen pada Juli 2022, namun secara year-on-year (yoy) masih memberi andil inflasi 0,29 persen," katanya menambahkan.

Baca Juga: Tiga Zodiak yang Sial di Bulan Agustus 2022: Aries Perlu Berhati-hati Saat Membuat Keputusan

Berdasarkan perkembangan harga minyak goreng, penurunan minyak goreng curah tercatat lebih dalam dibandingkan minyak kemasan.

Harga minyak goreng kemasan pada bulan Mei sebesar Rp22.500 per liter, lalu turun menjadi Rp22.300 per liter pada Juni, dan kembali turun ke angka Rp21.600 per liter pada Juli 2022.

Sedangkan harga minyak goreng curah dari sebelumnya pada bulan Mei sebesar Rp18.200 per liter, kemudian turun menjadi Rp16.900 per liter, dan terakhir menyentuh titik terendahnya pada Juli 2022 yaitu sebesar Rp15.000 per liter.

Baca Juga: KPK Setorkan Dana Rp3,8 Miliar ke Kas Negara, Wujud Nyata Pemulihan Aset Negara

Hal tersebut mengindikasikan bahwa upaya pemerintah dalam menjaga harga minyak goreng sudah dikatakan berhasil.

Secara tahunan, andil minyak goreng terhadap inflasi terus mengalami penurunan.

Sejak bulan April lalu yakni sebesar 0,42 persen (yoy), bulan Mei sebesar 0,38 persen (yoy), Juni 0,36 persen, dan 0,29 persen pada Juli 2022.

Baca Juga: Zodiak Paling Beruntung di Bulan Agustus 2022, Gemini Salah Satunya

"Meski memberi andil inflasi tapi trennya menurun sehingga mengindikasikan upaya pemerintah menjaga harga minyak goreng sudah berhasil karena memberi dampak deflasi di tiga bulan secara berturut-turut," katanya.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler