Tiga Tahun Pimpin Jakarta, Nasdem Nilai Empat Janji Kampanye Anies Baswedan Belum Terealisasi

16 Oktober 2020, 19:51 WIB
Bendahara Fraksi Nasdem DPRD DKI Jakarta, Ahmad Lukman Jupiter (bermasker hitam). /ANTARA/

PR BEKASI - Beberapa janji kampanye dari Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, dinilai belum terealisasi hingga tiga tahun kepemimpinannya di Ibu Kota.

Bendahara Fraksi Nasdem DPRD DKI Jakarta, Ahmad Lukman Jupiter, menilai sedikitnya ada empat janji kampanye dari mantan Menteri Pendidikan tersebut.

Pertama, tentang program rumah DP 0 rupiah belum sepenuhnya terealisasi karena sampai saat ini masih ada jutaan warga yang belum memiliki rumah.

Baca Juga: Fahri Hamzah Sebut 'Kabinet Pesta' Adalah Dalang dari Buruknya Pemerintahan Periode Kedua Jokowi

"DP 0 rupiah sampai saat ini belum terlaksana, masih ada jutaan warga Jakarta yang belum punya hunian menurut data BPS," katanya, di Jakarta, Jumat, 16 Oktober 2020, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.

Dia juga menyoroti rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) yang sudah dibangun di Jakarta Barat sudah berdiri tegak, tapi penghuninya masih sepi.

"Ini ada apa? terus Dinas Perumahan ini, selaku yang menjalankan program ini, kelihatannya santai-santai saja, ini sudah tiga tahun," ujarnya.

Baca Juga: Modal Bagus 4 Partai Jelang Pilkada 2020, Hasil Survei Elektabilitas: Semua Parpol Cenderung Turun

Janji kedua, adalah masalah banjir di Jakarta yang merupakan pekerjaan rumah (PR) yang belum dituntaskan.

Bahkan dia mencontohkan, berkaca dari tahun lalu, Anies sampai digugat masyarakat Ibu Kota karena dampak dari banjir yang meluas.

Saat ini, menurutnya, penanganan banjir di wilayah DKI Jakarta dinilai masih belum menampakkan hasil yang signifikan.

Baca Juga: Patut Ditunggu, Menaker Sebut Tenaga Honorer Akan Terima Subsidi Gaji Akhir Oktober 2020 Mendatang

Bahkan, dia menilai, proses normalisasi kali ataupun penanggulangan banjir lainnya masih saling lempar tanggung jawab antara pemerintah pusat dan provinsi.

"Bahkan, Anies digugat saat itu dengan kerugian banjir. Nah, saat ini, menurut saya ini masih jalan di tempat, belum ada perkembangan secara signifikan," ucapnya.

Janji kampanye lainnya yang belum maksimal adalah terkait penyediaan lapangan kerja melalui program OK Oce yang dinilai olehnya seperti hilang begitu saja.

Baca Juga: Masuki Musim Hujan, Simak Tips Mengendarai Mobil dalam Cuaca Buruk

Lebih lanjut, Ahmad Lukman menyampaikan, selama masa pandemi COVID-19 ada sekitar 24 ribu tenaga kerja yang kena PHK dan masalah ini pun tidak bisa ditanggulangi dengan baik.

"Saat itu Pak Anies menyampaikan berjanji akan menyediakan lapangan kerja lewat OK Oce, sampai sekarang menurut saya itu tidak berjalan," ucapnya.

Terakhir, persoalan proyek reklamasi, saat kampanye, kata dia, Anies Baswedan menyatakan dengan tegas menolak reklamasi, namun kini Anies mendukung pembangunan reklamasi Ancol, Jakarta Utara.

Baca Juga: Tragis, Lelaki Penyembah Donald Trump Ini Meninggal Usai Ketahui 'Tuhannya' Terinfeksi Covid-19

"Tapi setelah itu, setelah dia menjabat, reklamasi dia tandatangani Pergub, Pergub reklamasi di Ancol. Reklamasi dengan perluasan itu sama saja, itu persamaan kata saja, perluasan dan reklamasi menurut saya sama." tuturnya.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler