"Kepolisian bisa bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara untuk menangkap dan mendeteksi dari mana kelompok teroris tersebut mendapatkan senjata api," ujar Bamsoet.
Bamsoet juga mengajak masyarakat untuk tetap tenang dan tak mudah terprovokasi.
"Jangan biarkan kelompok teroris menjadikan peristiwa ini sebagai kesempatan mengadu domba antarmasyarakat, maupun mengadu domba masyarakat dengan aparat kepolisian serta institusi negara lainnya," kata Bamsoet.
Bamsoet pun menegaskan bahwa kelompok teroris, apa pun namanya adalah musuh semua rakyat Indonesia.
Baca Juga: Gagal di Pilpres AS, Donald Trump Manfaatkan Sisa Kepengurusan untuk Ubah Sistem Pemilu Legislatif
"Kelompok teroris merupakan musuh kita bersama, musuh semua suku bangsa, musuh semua pemeluk agama," ujar Bamsoet.
Bamsoet menjelaskan bahwa tindakan teroris tidak pernah diajarkan dalam agama apa pun. Sehingga semua masyarakat harus tenang dan jangan sampai terprovokasi.
"Tindakan membunuh dan menebar rasa takut, tak pernah diajarkan dalam ajaran agama apa pun. Karenanya, masyarakat jangan sampai terprovokasi. Mari percayakan kepada kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini," tutur Bamsoet.***