Network
"Saya termasuk yang mendukung Presiden Jokowi menggunakan hak prerogatifnya mengangkat mantan politik nya masuk kabinet demi rekonsiliasi. Kita perlu persatuan melawan krisis ini. Tapi, saya kecewa karena persetuan tak dihentikan, Saya juga kecewa atas hilangnya inisiatif," tutur Fahri Hamzah.
Baca Juga: Ngabalin Jalani Pemeriksaan di Polda Metro Jaya sebagai Pelapor terkait Pencemaran Nama Baik
"Bahkan, ketika seorang militer aktif secara overaktif berkali-kali ikut campur dalam politik keamanan sipil beliau juga diam. Seharusnya beliau mendampingi presiden untuk menjelaskan bahwa dalam demokrasi kita sekarang militer harus berada di belakang. Pak Menhan ada apa?" ucap Fahri Hamzah.
Pelantikan Sandiaga Uno sebagai Menparekraf juga mendapat perhatian publik. Pasalnya, Sandiaga Uno bersama Prabowo Subianto merupakan lawan politik Jokowi pada Pilpres 2019 lalu.
Fahri Hamzah juga ikut menyambut baik pelantikan Sandiaga Uno sebagai Menparekraf.
Baca Juga: Jika Indonesia Berdamai dengan Israel, AS Dikabarkan Akan Beri Bantuan Hingga Rp28.5 Triliun
"Selamat bekerja Pak Sandi Uno, pesan terkuat pada beliau adalah menjadi rekonsiliatif. Memang beliau bukan pejabat di bidang polkam, tapi beliau membawa beban politik pilpres 2019. Jadilah bukan sekadar membangun pariwisata tapi membangun silaturahim antar anak bangsa," ucap Fahri Hamzah.***
