Satgas Covid-19 Sebut Masyarakat Tengah Gali Kuburannya Sendiri, Mardani Ali Tolak Analogi Tersebut

- 25 Desember 2020, 12:03 WIB
Mardani Ali Sera yang menolak analogi dari Jubir Satgas Covid-19 soal kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia.
Mardani Ali Sera yang menolak analogi dari Jubir Satgas Covid-19 soal kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia. /Instagram @mardanialisera

PR BEKASI - Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Wiku Adisasmito menyampaikan bahwa kasus penularan virus corona di Indonesia hingga saat ini masih sangat tinggi.

Menurutnya hal itu disebabkan karena ketidak pedulian masyarakat terkait virus corona ini, baik dari segi pelanggaran protokol kesehatan maupun pandangan mereka yang kerap menganggap remeh virus ini.

"Jika keadaan ini terus berlangsung, ini seperti kondisi di mana masyarakat menggali kuburnya sendiri," kata Wiku dalam jumpa pers yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden.

Baca Juga: 8 Anggota Keluarganya Positif Covid, Dewi Perssik Ungkap Adanya Potensi Klaster Family di Rumahnya

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menolak analogi dari Satgas Covid-19 tersebut yang seolah-olah menyalahkan masyarakat.

"Tidak tepat jika Satgas seolah olah menyalahkan warga," ucapnya.

Menurutnya, Satgas sebagai lini utama dalam melawan virus corona harus bisa lebih aktif dan tegas dalam melarang kebijakan-kebijakan pemerintah yang berpotensi menimbulkan kerumunan.

Baca Juga: Virus Corona Baru Terdeteksi di Negara Tetangga, Mardani Ali: Jangan Kendor, Jenis Baru Lebih Ganas

"Satgas sebagai "panglima perang" melawan Covid, harus lebih tampil. Kebijakan-kebijakan pemerintah yang berpotensi timbulkan kegaduhan, demo, kerumunan, maka kebijakan harus dilarang atau ditunda," ujar Mardani Ali.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x