Network
Selanjutnya bahan baku tersebut akan dikirim kembali ke PT Bio Farma (Persero) untuk nantinya dapat diproses hingga menjadi vaksin jadi.
Hal tersebut disampaikan Presiden dalam acara Penyerahan Sertifikat Tanah untuk Rakyat Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Selasa, 5 Januari 2021.
"Insya Allah minggu depan juga akan datang lagi 15 juta vaksin dalam bentuk bahan baku, bulk, yang nanti akan diproduksi oleh Bio Farma. Sehingga juga langsung nanti jadi, kirim ke daerah lagi untuk vaksinasi," jelas Jokowi.
Ia menambahkan, 15 juta vaksin itu akan menambah stok vaksin Covid-19 yang telah dimiliki Indonesia.
Baca Juga: Menuai Sorotan, KPK Akhirnya Usut Dugaan Korupsi Proyek Toilet Rp98 Miliar di Kabupaten Bekasi
Sebelumnya, pemerintah telah mendatangkan 3 juta dosis vaksin Covid-19 dari Sinovac yang tiba dalam dua tahap.
Tahap pertaman tiba pada Minggu, 6 Desember 2020 yang lalu, sebanyak 1,2 juta Dosis vaksin Sinovac telah tiba di Indonesia.
Kemudian setelahnya pada kamis, 31 Desember 2020 Vaksin Covid-19 tahap II tiba di Indonesia melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tanggerang.
Pada tahap II tersebut, jumlah Vaksin yang tiba di Indonesia sebanyak 1,8 juta dosis vaksin covid-19.***
