Deklarasi Persatuan Dukun Nusantara di Banyuwangi Siap Gelar Festival Santet

- 6 Februari 2021, 06:55 WIB
Ilustrasi Perdunu yang mengadakan Festival Santet pertama di Indonesia.
Ilustrasi Perdunu yang mengadakan Festival Santet pertama di Indonesia. /PIXABAY/

PR BEKASI - Beredar sebuah video yang memperlihatkan sejumlah orang mendeklarasikan Persatuan Dukun Nusantara (Perdunu). Deklarasi itu digelar di Desa Sumberarum, Songgon, Banyuwangi, Jawa Timur.

Deklarasi tersebut disinyalir karena terdorong oleh kondisi praktek perdukunan yang mulai redup.

Menurut Ketua Perdunu, Gus Abdul Fatah Hasan, deklarasi ini juga menyangkut maraknya praktek dukun-dukun palsu yang kerap banyak menipu orang.

Baca Juga: Jonatan Christie Tak Dibawa ke Dua Ajang Bergengsi di Eropa, Begini Kata PBSI

"Hari ini tanggal 3 Februari 2021 kami mendeklarasikan Persatuan Dukun Nusantara" ucapnya, seperti dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari YouTube RCTI Infotainment pada Sabtu, 6 Februari 2021.

Salah satu program kerjanya adalah Festival Santet pertama di Indonesia. Rencananya, festival ini akan digelar pada bulan Suro atau Muharam.

Ia mengatakan, dengan pembentukan organisasi, anggota terdata identitas keahliannya. Sehingga, tidak ada lagi dukun abal-abal yang berujung pada penipuan.

Baca Juga: Terlalu Lama Gunakan HP Dapat Timbulkan Gejala Kesulitan Duduk Diam, Lakukan 3 Cara Ini untuk Atasinya

Festival Santet ini digelar agar masyarakat mengetahui ciri orang terkena sihir.

Festival ini juga bertujuan sebagai destinasi mistis di Banyuwangi. Di antaranya, Alaspurwo, Rowo Bayu dan Antaboga di Kecamatan Glenmore.

Perdunu, kata Abdul, lahir untuk memberi manfaat kepada masyarakat.Selama ini, banyak yang tahu untuk membicarakan masalah dukun.

Baca Juga: OI Garis Keras, Seorang Ayah di Sumedang Beri Nama Semua Anaknya dengan Judul Lagu Iwan Fals

Abdul mengatakan, selama ini hal tersebut tabu dibicarakan, maka ada publikasi itu.

"Memang selama ini kan tabu dibicarakan. Makanya kita publikasikan kepada masyarakat bahwa ada perkumpulan ahli spiritual di Banyuwangi," katanya.

Dalam Festival Santet, nantinya juga akan dijelaskan mengenai ilmu-ilmu spiritual yang masih terdapat di Banyuwangi.

Baca Juga: Ferdinand Hutahean: Stop Bahas 'Drama' Kudeta, Kawal Pilkada Serentak 2024!

Perdunu sendiri dibuat dengan tujuan agar masyarakat tidak tertipu aksi dukun abal-abal yang menjerumus terhadap modus penipuan.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: rcti infotainment


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x