Network
PR BEKASI - Mantan pendiri sekaligus mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais menyoroti fenomena Islamofobia dewasa ini.
Amien Rais mengungkap, Islamofobia secara etimologis berarti ketakutan yang berlebih dan irasional terhadap agama Islam.
Menurutnya, Islamophobia merajalela di Indonesia semenjak zaman kolonialisme dan tumbuh subuh setelah meletus perang dunia kedua.
"Islamofobia sudah merajalela pada zaman kolonialisme. Setelah perang dunia kedua, istilah itu diterima oleh akademik dan politisi juga. Kemudian istilah itu menjadi baku," kata Amien Rais.
Baca Juga: Tiga Desa Kecamatan Setu Akan Dapat Akses Layanan Internet Gratis
Baca Juga: Kenapa Snack Video Tidak Bisa Dibuka? Simak Penjelasan dari SWI hingga Pemblokiran oleh Kominfo
Baca Juga: Kisruh Partai Demokrat Kian Panas, Herzaky: Jangan Baper untuk Mantan Kader yang Dipecat!
Akar Islamophobia, ungkap Amien Rais, terletak pada kebencian terhadap kebenaran dan wahyu Allah swt.
"Akar Islamofobia, kebencian kepada kebenaran dan wahyu Allah, itu ternyata sudah jelas sekali di panggung sejarah umat manusia sejak Nabi Nuh sampai sekarang ini," tutur Amien Rais.
