PR BEKASI - Sekretaris Jenderal Perhimpunan Pergerakan Indonesia, I Gede Pasek Suardika, menceritakan kronologi penjegalan yang diduga dilakukan Susilo Bambang Yudhyono (SBY) kepada Anas Urbaningrum.
Gede Pasek menceritakan, kisah tersebut berawal dari sebuah forum silaturahmi nasional yang digelar di Hotel Syahid oleh Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator Partai Demokrat (FKPD) pada Juni 2012.
Diungkapkan Gede Pasek, yang unik dari acara tersebut adalah Anas Urbaningrum selaku Ketua Umum Demokrat saat itu justru tidak ikut dilibatkan
"Di acara itu SBY pidato, Anas tidak hadir katanya diundang lewat DPP, ini lucu memang," kata Gede Pasek yang heran dengan pertemuan tersebut.
Baca Juga: Shin Tae-yong Lebih Memilih Mudik Lebih Awal ke Korea Selatan Usai Dinyatakan Negatif Covid-19
"Kalau publik membaca waktu acara FKPD waktu itu, sudah terbaca sebenarnya bagaimana skenario untuk menyingkirkan Anas dari Ketua Umum Partai Demokrat," sambungnya, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored pada Sabtu, 27 Maret 2021.
Dia menambahkan, pada saat itulah untuk pertama kalinya mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan dalam pidatonya, mereka yang bermasalah secara hukum agar keluar dari Partai Demokrat.