PR BEKASI - Unggahan foto yang memperlihatkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono tengah duduk di kursi dan Sementara Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tampak duduk di atas sebuha meja sontak mengejutkan jagat maya.
Dikabarkan bahwa foto tersebut diambil ketika Menteri PUPR Basuki Hadimuljono melakukan kunjungan ke kota Solo, Jawa Tengah.
Selanjutnya foto tersebut mendapat tanggapan bahkan hingga kritik yang ditujukan kepada anak sulung Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming.
Baca Juga: Akui Pernah Pinjamkan Uang Rp1 Miliar untuk Ruben Onsu, Ivan Gunawan:Dia Langsung Balikkin 3 Hari
Baca Juga: Ada Anggota Demokrat Kubu Moeldoko Sebut Habib Rizieq Stress, Yan Harahap: Sungguh Tak Pantas, Kasar
Ekonom senior, Rizal Ramli juga menyoroti foto Gibran Rakabuming dan Basuki Hadimuljono tersebut.
Rizal Ramli pun langsung melontarkan sindirannya melalui akun Twitter pribadinya @RamliRizal pada Minggu, 28 Maret 2021.
"Sejak kapan Mas Basuki @KementrianPU jadi bawahan Walikota?" ujarnya.
Seperti diketahui Menteri PUPR, Basuki Hadimoeljono mengunjungi Taman Balekambang, Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu, 27 Maret 2021.
Taman Balekambang tahun depan bakal direvitalisasi untuk dijadikan pusat kebudayaan Jawa Tengah.
Baca Juga: Pengacara: Habib Rizieq Minta Semua Kerumunan di Indonesia Diproses Hukum atau Ia Dibebaskan
Baca Juga: Tsamara Amany: Mau Sampai Kapan Ada Warga Negara yang Ketakutan Ketika Beribadah di Rumah Tuhan?
Menteri PUPR Basuki mengaku diperintahkan Presiden Jokowi untuk membuat suatu pusat kebudayaan Jawa.
"Perintah Pak Presiden ingin membuat suatu pusat kebudayaan Jawa. Saya ingin menerjemahkan perintah itu, ini cari rohnya apa," ujar Basuki.
Meski begitu, ia mengaku untuk menjalankan perintah Jokowi itu bukanlah hal yang mudah.
Soalnya Taman Balekambang bukan sekadar tempat pertunjukkan, tetapi juga menjadi destinasi wisata bernuansa alam.
Sehubungan hal itu, ia pun mengaku harus berhati-hati dalam menjalankan perintah dari orang nomor satu RI itu, sebagaimana diberitakan Galamedia.Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul, "Tampol Gibran Rakabuming, Rizal Ramli: Sejak Kapan Menteri PUPR Jadi Bawahan Wali Kota?".
"Harus hati-hati betul menerjemahkan perintah beliau, ini ruang terbuka untuk publik, untuk masyarakat. Hati-hati mendesain, merevitalisasi. Tidak mungkin mengubah kawasan botanical yang luar biasa ini, mana ada yang seperti ini di kota lain, susah dicari," katanya.
Dikatakan, jauh lebih mudah untuk membangun jembatan atau jalan tol karena membangun pusat kebudayaan harus disertai rasa.
"Ini budaya, harus ada rasa. Kalau nggak nanti bisa salah kedaden (kejadian). Harus bicara juga dengan budayawan," kata Menteri PUPR itu.*** (Dicky Aditya/Galamedia.Pikiran-Rakyat.com)