"Ini orang cara berpikirnya sama seperti iblis, jangan ditiru," ujar Muannas Alaidid dalam akun Twitter-nya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Rabu, 14 April 2021.
Selain itu, Muannas mengungkap, pernyataan kontroversi Abdullah Hehamahua tersebut dilontarkan lantaran benci dan beda pandangan politik semata.
"Kalau sudah benci, yang dilihat jeleknya saja. Hanya karena beda dengan kelompoknya, meski semua tahu Jokowi juga Muslim," tutur Muannas Alaidid.
Ini org cara berpikirnya sama seperti iblis, jangan ditiru. kalo sudah benci yang dilihat jeleknya aja, hanya karena beda dg kelompoknya, meski semua tahu jokowi juga muslim.
Ketemu Jokowi di Istana, Hehamahua: Kami Seperti Musa yang Datangi Firaun https://t.co/UrvhjbjG7Q— Muannas Alaidid, SH, CTL (@muannas_alaidid) April 14, 2021
Sebagai informasi, Abdullah Hehamahua telah membuat klarifikasi bahwa dirinya tidak bermaksud menyamakan Presiden Jokowi dengan Firaun.
Baca Juga: Akui seperti Nabi Musa Saat Temui Jokowi, Guntur Romli Sentil Abdullah Hehamahua: Jangan Takabur
"Tidak berarti bahwa Jokowi itu Firaun, tetapi kita menempatkan posisi dia adalah penguasa seperti ketika Firaun jadi penguasa dan kami seperti Musa yang perjuangkan kepentingan rakyat, kepentingan bangsa, dan kemudian menegakkan keadilan," ucap Abdullah Hehamahua.***