UUD 1945 Jadi Alat untuk Ikut Campur Perang Israel-Palestina, Teddy Gusnaidi: Bahaya, Ini Bisa Jadi Bumerang

- 21 Mei 2021, 19:25 WIB
Eks Dewan Pakar PKPI Teddy Gusnaidi menilai, gunakan UUD 1945 sebagai alat untuk ikut campur dalam perang Israel-Palestina sangat berbahaya dan bisa jadi bumerang.
Eks Dewan Pakar PKPI Teddy Gusnaidi menilai, gunakan UUD 1945 sebagai alat untuk ikut campur dalam perang Israel-Palestina sangat berbahaya dan bisa jadi bumerang. /Tangkapan layar YouTube.com/Indonesia Lawyers Club

Menurut Teddy Gusnaidi, pembukaan UUD 1945 yang diambil sepotong-potong bisa sangat berbahaya, karena bisa menjadi bumerang bagi Indonesia.

"Pembukaan UUD 1945 diambil sepotong-potong untuk meloloskan tujuan negatif mereka, yang akhirnya diikuti oleh orang-orang bodoh untuk ikut merecoki internal negara lain dan menjadi hakim untuk memvonis negara lain salah. Hal ini bisa menjadi bumerang bagi negara kita. Sangat berbahaya," tutur Teddy Gusnaidi.

Baca Juga: 5 Tahun Tak Syuting, Misca Mancung Keliling Jualan Parfum dan Bantu-bantu di Warteg untuk Cari Nafkah

Terakhir, Teddy Gusnaidi menegaskan bahwa menggunakan pembukaan UUD 1945 sebagai alat untuk memvonis negara lain adalah salah.

"Saya pikir cukup jelas, bahwa menggunakan alasan UUD 1945 untuk memvonis negara lain salah, adalah sebuah kesalahan besar yang bisa digunakan untuk mengobok-obok NKRI. Dan memang itu tujuan mereka ketika gunakan pembukaan UUD 1945 agar bisa merusak Indonesia. Waspada," tutur Teddy Gusnaidi.***

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa

Sumber: Twitter @TeddyGusnaidi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah