PR BEKASI - Kabar mengejutkan datang dari perusahaan ritel multiformat PT Hero Supermarket Tbk (Hero Group) yang berencana menutup seluruh gerai Giant miliknya di Indonesia.
Penutupan tersebut sebagai tindak lanjut strategi seluruh lini bisnisnya, yang diumumkan pada Selasa, 25 Mei 2021.
Nantinya, Hero akan fokus kepada merek dagang IKEA, Guardian, dan Hero Supermarket, yang memiliki potensi pertumbuhan lebih tinggi dibandingkan Giant.
Baca Juga: 6 Tahun Beroperasi di Indonesia, IKEA Restoran dan Kafe Terima Sertifikasi Halal dari MUI
Keputusan tersebut diambil karena menurunnya popularitas format hypermarket dalam beberapa tahun terakhir di Indonesia.
"Seperti bisnis mumpuni lainnya, kami terus beradaptasi terhadap dinamika pasar dan tren pelanggan yang terus berubah, termasuk sebuah tren yang juga terlihat di pasar global," kata Presiden Direktur Hero Supermarket Patrik Lindvall lewat keterangannya di Jakarta.
Patrik menyebut Hero akan fokus kepada sektor peralatan rumah tangga, kesehatan, kecantikan, dan keperluan sehari-hari untuk kelas atas memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi.
"Dalam kurun waktu dua tahun, kami menargetkan akan menggandakan empat kali lipat jumlah gerai IKEA kami dibanding tahun 2020 serta membuka hingga 100 gerai Guardian baru hingga akhir tahun 2022," katanya.