Network
PR BEKASI - Pendakwah Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan kronologi yang sebenarnya perihal kejadian saat ditanya soal lagu Indonesia Raya pada mentalis, Deddy Corbuzier.
Ustaz Khalid Basalamah menyampaikan pada Deddy Corbuzier, bahwa dengan berkembangnya media seperti saat ini, dia melihat orang leluasa mengambil kesimpulan.
Dikatakan Ustaz Khalid Basalamah, hal itu terjadi secara umum, bukan hanya pada dunia ceramah seperti yang terjadi pada dirinya
"Kalau untuk cuplikan ceramah itu dari sekitar tahun 2017 di Jatinegara, dari sekian banyak pertanyaan yang masuk salah satunya itu," katanya.
Baca Juga: Sebut Vonis Dirinya Anti NKRI Tak Masuk Akal, Ustaz Khalid: Seakan-akan Saya Pemberontak Luar Biasa
Dia menceritakan ada seorang bapak yang mengatakan, anaknya disuruh menyanyikan Indonesia Raya, yang jika tidak ikut nyanyi akan dimarahi.
Dalam pertanyaan itu, Ustaz Khalid menangkap kalau si anak pada saat itu memang sedang tidak mau ikut menyanyi.
Maksudnya adalah, Ustaz Khalid menjawab menyesuaikan dengan lingkup yang ditanyakan, dan bapak itu menanyakan masalah di sekolah anaknya.
Sebab itu, karena menurut pemahamannya si anak sedang tak mau maka jangan ikut atau tak perlu ikut dahulu, jika si anak memang sedang tak mau.
Baca Juga: Jawab Tudingan Anti NKRI, Khalid Basalamah: Saya Cinta NKRI 100 Persen
Ustaz Khalid Basalamah menegaskan, jawabannya itu tidak berlaku secara umum, hanya saat si anak atau seseorang sedang tak ingin maka jangan dilakukan.
"Dan bisa saja misalnya dia mau baca Al-Falaq misalnya, saya sebut Al-Falaq bukan karena untuk mengusir setan," tuturnya.
Dia mengungkapkan, walau memang Al-Falaq sering digunakan untuk menyembuhkan diri dari sihir, secara umum Alquran dipakai untuk mengusir setan, karena Alquran bersifat As-Syifa yang artinya penyembuh maka bukan hanya surat Al-Falaq saja.
"Jadi bukan menganggap lagu Indonesia Raya itu sihir atau setan?" tanya Deddy Corbuzier, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Deddy Corbuzier pada Kamis, 3 Juni 2021.
Baca Juga: Divonis Anti NKRI, Khalid Basalamah: Masyarakat Kita Ini Salah Sedikit Langsung Dikatain Bodoh
"Itu terlalu kerdil pemikiran seperti itu, karena saya sendiri warga Indonesia dari kecil saya nyanyi itu," ujar Ustaz Khalid Basalamah.
Hanya, dia menambahkan, ada perasaan tak enak jika di media sosial Ustaz Khalid sampai mengunggah saat menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Terlebih, Indonesia Raya seharusnya sudah di luar kepala masyarakat Indonesia, karena sejak dulu sering diputar di TV nasional.
"Saya sebagai seorang dai mencoba setiap ada pertanyaan saya menyelami penanya ini apa yang sedang dia hadapi," ujarnya.
Karenanya, bukan berarti Indonesia Raya tak boleh dinyanyikan selamanya. Lain hal jika yang ditanyakan adalah hukum dari menyanyikan Indonesia Raya itu boleh atau tidak.
Jika yang ditanyakan seperti itu, dan dijawab olehnya tak boleh maka itulah yang menjadi poin penting sebenarnya.
"Itu betul siapapun boleh menyerang saya, berarti saya ragu dong dengan lagu Indonesia Raya," katanya.
"Yang merupakan syair-syair yang memang disusun oleh para pejuang untuk kemerdekaan Indonesia kan itu nggak mungkin," sambung Ustaz Khalid Basalamah.***
