Rizal Ramli Minta Indonesia Lockdown: Cara Lain Bertele-tele, Hanya Gonta-ganti Istilah, Biaya Mahal

- 27 Juli 2021, 10:39 WIB
Rizal Ramli minta Indonesia lockdown untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, karena cara sekarang hanya akan buat biaya semakin mahal.
Rizal Ramli minta Indonesia lockdown untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, karena cara sekarang hanya akan buat biaya semakin mahal. /Twitter.com/@RamliRizal/

PR BEKASI - Ekonom senior Rizal Ramli kembali mengutarakan pandangannya terkait penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia.

Rizal Ramli mengatakan bahwa solusi terbaik untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Indonesia adalah dengan melakukan lockdown.

"Solusi untuk mempercepat pemutusan mata rantai Covid-19 secara efektif iyalah lockdown," kata Rizal Ramli, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @RamliRizal, pada Selasa, 27 Juli 2021.

Baca Juga: Isran Noor Yakin Jokowi Masuk Surga, Rizal Ramli: Jangan Ambil Kewenangan Tuhan, Hanya untuk Jilat yang Kuasa

Bahkan menurutnya, jika ada varian baru Covid-19 yang muncul lagi, solusi terbaik adalah tetap melakukan lockdown.

"Pun kalau ada varian baru muncul lagi yah lockdown lagi, gitu aja kok repot," ujar Rizal Ramli.

Rizal Ramli lantas mengingatkan pemerintah agar tidak pelit pada rakyat saat lockdown diberlakukan.

"Tapi jangan pelit sama rakyat, kasih makan yang ndak mampu!" kata Rizal Ramli.

Baca Juga: Annisa Pohan Dikritik Usai Kutip Ayat Alquran, Jansen Sitindaon: Cuma Typo, Presiden Saja Salah Sebut Wilayah

Lebih lanjut, Rizal Ramli menuturkan bahwa dia pernah secara acak menanyakan pada rakyat tentang lockdown di Indonesia.

"Secara random tanya sama rakyat dan pedagang kecil, 'Mau ndak diam di rumah saja sebulan, diberi makanan dan obat kalau lock-down ?'," kata Rizal Ramli.

"Jawabnya, 'Mau banget bang, kapan lagi kita bisa kelonan sama bini, main sama anak-anak!'. As simple as that, cuma ono ndak mau, pelit sama rakyat," sambungnya.

Baca Juga: Mahfud MD Bagikan Kisah Haru Pasien Covid-19, Gus Nadir: Anda Sebaiknya Pastikan Kejadian Itu Tak Terjadi Lagi

Rizal Ramli lantas menghitung berapa anggaran yang akan dikeluarkan negara, seandainya Indonesia menerapkan lockdown.

"Nolong rakyat susah kok kerugian ? Untuk lockdown sebulan, kasih makan 70 juta keluarga Rp1,5 juta cuma Rp105 triliun. Kalau lockdown 3 bulan, hanya 315triliun + obat 100 triliun. Total hanya 415 triliun," tutur Rizal Ramli.

"Dasar pelit sama rakyat! Kalau oligarki, langsung kasih berbagai keringanan dan kemudahan. Payah!," sambungnya.

Baca Juga: Terjerat Narkoba, Alfie Alfandy Putuskan Bertobat Usai Lihat Malaikat dan Orang Mati dalam Keadaan Senyum

Rizal Ramli pun kembali menegaskan bahwa melakukan lockdown lebih cepat mengendalikan Covid-19 dan memulihkan ekonomi negara.

"Seluruh dunia pakai lockdown on-off dan vaksinasi. Lebih cepat mengendalikan Covid-19. Ekonomi bisa pulih lebih cepat!," ujar Rizal Ramli.

Tangkapan layar cuitan Rizal Ramli yang minta Indonesia lakukan lockdown./
Tangkapan layar cuitan Rizal Ramli yang minta Indonesia lakukan lockdown./ Twitter @RamliRizal

Terakhir, Rizal Ramli menilai bahwa cara yang dipakai pemerintah saat ini terlalu bertele-tele dan hanya membuat biaya sosial lebih mahal.

"Cara-cara lain yang bertele-tele, hanya gonta-ganti istilah, hanya akan membuat biaya sosial, finansial, dan ekonomis berkali-kali lebih mahal! 2020 habis 1.035 triliun hasil nol," kata Rizal Ramli.***

Editor: Rika Fitrisa

Sumber: Twitter @RamliRizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x