PR BEKASI - Kawasan distrik Kiwirok Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua merupakan salah satu daerah rawan kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Dalam sebulan terakhir, terjadi lebih dari tiga kali kontak senjata antara petugas dengan KKB, yang mengakibatkan seorang anggota Brimob dan TNI gugur dalam peristiwa terpisah.
Karenanya, polisi akan memperkuat pengamanan di Distrik Kiwirok dan distrik tertentu, bergantung tingkat kerawanannya.
“Rencana memang akan kami laksanakan penebalan untuk memperkuat pasukan yang ada,” kata Kepala Operasi Nemangkawi, Brigjen Ramdani Hidayat, Senin 27 September 2021.
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Divisi Humas Polri pada Selasa, 28 September 2021, KKB juga kerap melakukan penyerangan.
Tak hanya itu, KKB merusak dan membakar sejumlah fasilitas pelayanan publik di wilayah tersebut.
Pada serangan paling akhir oleh KKB, 13 September lalu, seorang tenaga kesehatan meninggal dan beberapa orang lainnya hilang, diduga disandera.