Haikal Hassan Sebut Habib Rizieq Punya Pengaruh Besar: Siapa yang Bisa Bantah Kalimat Ini?

- 29 September 2021, 08:09 WIB
Haikal Hassan ingin adanya dialog antara pihak Habib Rizieq dengan Presiden Joko Widodo.
Haikal Hassan ingin adanya dialog antara pihak Habib Rizieq dengan Presiden Joko Widodo. / YouTube Refly Harun

PR BEKASI - Pendakwah Haikal Hassan mengaku heran dengan sikap Presiden Joko Widodo yang tidak kunjung membuka dialog dengan Habib Rizieq.

Pasalnya, Haikal Hassan menilai Jokowi acap kali mengundang sejumlah tokoh untuk berdialog di Istana.

Kendati demikian, ungkap Haikal Hassan, dialog tersebut tidak pernah datang ke alamat Habib Rizieq.

Baca Juga: Habib Rizieq Sebut 'Ada Jenderal Kencing di Celana', Refly Harun: Lalu Dibuatlah Drama Terorisme Munarman

Hal tersebut disampaikan Haikal Hassan dalam kanal YouTube Refly Harun, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Rabu, 29 September 2021.

"Pak Jokowi itu bukan orang yang anti-dialog. Beliau banyak mengundang banyak para tokoh untuk hadir dan dialog, tapi kenapa tidak pernah dengan HRS?" tuturnya.

Padahal, lanjut Haikal Hassan, Habib Rizieq memiliki pengaruh yang besar di Indonesia.

Baca Juga: Habib Rizieq Tetap Divonis 4 Tahun Penjara, Neno Warisman: Ini Sangat Tidak Adil, Ini Zalim

"HRS punya pengaruh gede. Siapa yang bisa bantah kalimat ini?" katanya.

Pria yang akrab disapa Babe Haikal ini juga mengaku tidak terima jika Habib Rizieq diklaim kecil pengaruhnya di Indonesia.

"Kalau dibilang beliau kecil pengaruhnya, main gede-gedean yuk. Siapa di negara ini yang bisa mengumpulkan masa sebanyak beliau? Ayo saya tantang," ucapnya.

Baca Juga: Lieus Sungkharisma Minta Jokowi Bebaskan Habib Rizieq: Negara Dosa karena Abai Melindungi Warganya

Oleh karena itu, Haikal Hassan menantang sejumlah pihak yang menganggap remeh pengaruh Habib Rizieq di Indonesia.

"Bahkan saya pernah nantang, bukan sok jago, silakan tokoh manapun berkata 'kumpul di monas'. Kita tanya berapa orang yang hadir tanpa uang dan mobilisasi?" ujarnya.

Pada penutupnya, Haikal Hassan menegaskan bahwa keinginan pihaknya adalah untuk berdialog dengan Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Habib Rizieq Ulang Tahun ke-56, Habiburokhman: Pembangkit Semangat Perjuangan, Sehat Terus ya Bib

"Untuk pengen tahu maunya apa. Lo maunya apa, gue maunya apa," katanya.

Haikal Hassan menyampaikan pesan bahwa dialog tersebut telah dijamin oleh konstitusi negara.

"Dialog itu (sila ke-4), 'Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dan permusyawaratan perwakilan'," tuturnya.***

Editor: Puji Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah