Network
PIKIRAN RAKYAT - Semakin meluasnya negara yang terkonfirmasi positif dilanda wabah virus corona.
Hal ini kian menimbulkan kekhawatiran pada masyarakat, termasuk apakah biaya pengobatan bagi pasien positif virus yang dikenak dengan nama nCoV tersebut akan di over BPJS Kesehatan atau tidak.
Menanggapi hal tersebut, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang, pasalnya Kementerian Kesehatan telah menyiapkan anggaran untuk masyarakat yang positif terjangkit virus corona.
Baca Juga: Pemerintah RI Berhasil Pulangkan 243 Orang dari Wuhan, Tiongkok
"Untuk yang corona ada sendiri anggarannya dari Kemenkes, jadi tidak perlu khawatir, makanya semua yang kita rawat nanti semua tenang,"kata Terawan seperti dikutip Bekasi.Pikiran Rakyat.com dari situs resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Mengenai besaran anggaran, Terawan menyebutkan, Menkes akan memastikan kembali nominal yang disiapkan, anggaran tersebut nantinya berasal dari Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA).
Langkah ini merupakan bentuk antisipasi serta kesiapsiagaan Kementerian Kesehatan terhadap potensi problem kesehatan.
Baca Juga: Wabah Virus Corona Berlanjut, Pabrik Tesla di Shanghai Hentikan Produksinya
"Nanti saya lihat, jadi begini, saya selaku menteri kesehatan, sudah memperkirakan kalau akan ada hal-hal yang terjadi, maka ada anggarannya," ujarnya.
Mengenai WNI di Wuhan, Tiongkok Terawan menegaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah medis untuk mereka apabila telah sampai di Indonesia.
