Pencegahan DBD Melalui Mobil Edukasi Keliling, Upaya Kemenkes Meningkatkan Kesadaran Masyarakat

- 5 Juli 2022, 15:46 WIB
Ilustrasi nyamuk. Kini ada mobil edukasi keliling soal DBD.
Ilustrasi nyamuk. Kini ada mobil edukasi keliling soal DBD. /pixabay/pexels

PR BEKASI – Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) tiap tahun terjadi di Indonesia, kasus ini hingga bulan Juni 2022 telah mencapai angka lima puluh dua ribu dan telah menyebabkan lima ratus enam belas kematian.

Dalam upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD), Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bekerjasama dengan perusahaan Enesis dengan meluncurkan mobil edukasi keliling.

Peluncuran mobil edukasi keliling untuk pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) akan melakukan kampanye dengan tema ‘Wujudkan Indonesia Bebas Dengue’.

Mobil edukasi keliling DBD ini nantinya akan membagikan himbauan tentang pencegahan DBD melalui 3M+ dan Penerapan Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Baca Juga: Abuse vs Toxic dalam Hubungan, Apa Perbedaan dan Ciri Keduanya?

3M+ merupakan singkatan dari memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas, menguras dan menutup rapat tempat penampungan air untuk mencegah perkembangbiakan sarang jentik nyamuk.

Mobil edukasi keliling DBD tersebut akan menyasar ibu-ibu anggota Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di kota-kota di seluruh Indonesia, sekolah dasar (SD), rumah sakit, dan masyarakat umum.

Kota yang akan dikunjungi mobil edukasi keliling DBD ini diantaranya yaitu Bandung, Cirebon, Yogyakarta, dan Malang.

Kemudian, secara bertahap mobil edukasi keliling DBD ini akan menargetkan lebih dari 100 titik di seluruh Indonesia, yang puncaknya akan dilaksanakan pada 20 Agustus 2022 bertepatan dengan Hari Nyamuk Sedunia.

Halaman:

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x