Keluarga Sekda Saefullah Tolak Kiriman Karangan Bunga ke Rumah Duka

- 16 September 2020, 17:57 WIB
Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah saat ditemui wartawan di Balai Kota Jakarta, Jumat, 15 November 2019.
Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah saat ditemui wartawan di Balai Kota Jakarta, Jumat, 15 November 2019. /ANTARA/

Sebelumnya Saefullah menjalani perawatan di Rumah Sakit MMC, Jakarta Selatan sejak 8 September 2020 hingga akhirnya dirujuk ke RSPAD Gatot Subroto pada Minggu, 13 September 2020 dini hari.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti mengkonfirmasi Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah meninggal dunia akibat kerusakan jaringan paru-paru, efek dari paparan Corona Virus Desease 2019 (COVID-19).

Baca Juga: Doakan Keburukan untuk Murid di TikTok, Dua Orang Oknum Guru Tuai Kecaman Netizen

"Siang ini, Bapak Sekda kita, Bapak Saefullah, telah berpulang.akibat COVID-19,” kata Widyastuti.

Widyastuti menjelaskan bahwa Saefullah meninggal karena "shock sepsis irreversible" dengan ARDS bagi pasien terkonfirmasi COVID-19.

"Bapak Saefullah meninggal karena shock sepsis irreversible dengan ARDS, yaitu kerusakan pada jaringan paru akibat infeksi COVID-19, sehingga menyebabkan gagal napas yang tidak dapat diperbaiki," kata Widyastuti dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Baca Juga: Fakta atau Hoaks: Benarkah Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber Adalah Simpatisan FPI?

Hal ini, lanjut Widyastuti, dikarenakan tidak bisa terjadi pertukaran oksigen yang memadai di dalam tubuh almarhum.

Saefullah telah menjabat sebagai Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta sejak 17 Juli 2014. Sebelumnya, Saefullah menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Pusat pada tahun 2008-2014.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menyatakan beberapa pejabat Pemprov DKI yang terpapar COVID-19 sudah mendapatkan penanganan medis terbaik agar sembuh.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x