PR BEKASI - Pengesahan UU Cipta Kerja hingga saat ini masih meresahkan sebagian besar masyarakat Indonesia.
Keresahan mereka itu bahkan membuat mereka lupa bahwa saat ini Indonesia masih terus dibayangi bahaya Covid-19.
Hal itu terlihat dari beredarnya kabar yang menyebut bahwa aksi unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja akan kembali digelar di sejumlah wilayah di Indonesia.
Baca Juga: Cemburu Istrinya Selingkuh, Pria Ini Tega Penggal Kepala Istri dan Membawanya ke Kantor Polisi
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta pihak-pihak yang menolak UU Cipta Kerja dan berencana menggelar unjuk rasa kembali agar memahami kondisi pandemi Covid-19 saat ini.
Dirinya meminta agar kelompok massa tersebut tidak kembali membuat kerumunan-kerumunan, dan lebih mengedepankan diskusi untuk kepentingan bersama.
"Saya hanya minta bantuan, tolong mari kita hentikan kerumunan-kerumunan yang berpotensi menularkan Covid-19. Ayo semua bareng-bareng menyelesaikan dengan duduk bersama, kami siapkan ruangnya, mari kita bicara dengan baik-baik," kata Ganjar Prabowo di Semarang, Minggu, 11 Oktober 2020, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.
Baca Juga: Sayangkan Banyak yang Menolak UU Cipta Kerja, Pakar: Padahal Tujuannya Untuk Menangkal Gelombang PHK
Ganjar Pranowo mengaku khawatir dengan masih adanya pihak-pihak yang memutuskan mengambil langkah turun ke jalan atau demonstrasi menolak UU Cipta Kerja.