Sentil Pangdam Jaya, Vasco Ruseimy: Daripada Capek Nurunin Baliho, Mending TNI Bantu Kerja Bakti

- 22 November 2020, 09:39 WIB
Ketua Bidang Pengelolaan Opini Publik Partai Gerindra, Vasco Ruseimy mengomentari aksi penurunan baliho Habib Rizieq Shihab atas perintah Pangdam Jaya.
Ketua Bidang Pengelolaan Opini Publik Partai Gerindra, Vasco Ruseimy mengomentari aksi penurunan baliho Habib Rizieq Shihab atas perintah Pangdam Jaya. /Instagram.com/@vasco_ruseimy

Menurutnya, di saat kondisi rakyat Indonesia sangat sulit khususnya masalah ekonomi, seharusnya TNI membuat gerakan-gerakan yang berguna untuk rakyat, salah satunya membantu memajukan perekonomian rakyat, misalnya dengan membantu UKM di wilayah Jakarta.

"Daripada cape-cape nurunin baliho yang memang sudah tugasnya Satpol PP, mungkin bisa bantu kerja bakti atau gotong royong, daripada TNI mulai ikut-ikutan dalam ranah politik, ini benar-benar melanggar," ucap Vasco Ruseimy.

Menurutnya, kalaupun memang ada niat dari Pangdam Jaya untuk ikut masuk dalam dunia politik, seharusnya Pangdam Jaya bersabar hingga dirinya pensiun atau mengundurkan diri dari TNI.

"Ini melanggar banget, karena TNI itu gak ada haknya lagi untuk berpolitik, kecuali kalau Pangdamnya sudah pensiun atau sudah berhenti dari TNI. Itu boleh ikutan politik, tapi Pangdam kan masih aktif," ujar Vasco Ruseimy.

Baca Juga: Pria Kulit Hitam Lagi-lagi Dipukuli Hingga Tewas, Picu Kerusuhan Besar di Brasil

Di sisi lain, dia pun memahami bahwa mungkin masih ada sejumlah Anggota TNI yang tidak setuju atas perintah Pangdam Jaya tersebut. 

Namun, karena Pangdam Jaya adalah pemimpin sekaligus atasan bagi para jajarannya, tentu perintah tersebut harus dilaksanakan.

"Gue bukannya marah, justru gue ketawa. Entah apa, entah diduga apakah Pangdam cari muka sama Presiden, tapi kayaknya gak. Atau mungkin Pangdam lagi bingung mau ngerjain apa, jadi anak buahnya atau jajarannya diminta untuk copotin baliho," kata Vasco Ruseimy.

Menurut Vasco Ruseimy, TNI dididik dan diberikan anggaran oleh negara. Seharusnya itu bisa membawa banyak manfaat bagi TNI ataupun rakyat Indonesia.

Baca Juga: Penembakan Brutal di Wisconsin AS Tewaskan 8 Orang, Kementerian Luar Negeri Beri Kabar Terkini

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x