Hacker Ikut Nimbrung di Laman Pendaftaran PPDB Jabar 2020, Orang Tua Siswa Alami Kesulitan Akses

9 Juni 2020, 08:05 WIB
ILUSTRASI hacker.* /Pixabay/

PR BEKASI - Penerimaan peserta didik baru di Jawa Barat resmi dimulai Senin, 8 Juni 2020 sampai Jumat, 12 Juni 2020 untuk tingkat SMA/SMK dan SLB.

PPDB 2020, yang dilakukan di tengah pandemi, mengharuskan prosesnya hanya dilakukan melalui sistem daring. Para calon peserta didik dan orang tua siswa hanya perlu mengakses melalui situs pendaftar.ppdb.disdik.jabarprov.go.id.

Namun sayangnya, di hari pertama proses pendaftaran, situs PPDB 2020 Jawa Barat tersebut mengalami gangguan secara teknis.

Baca Juga: Campuran Air Tonik dan Seng Dikabarkan Bisa Sembuhkan Penyakit Covid-19, Simak Faktanya 

Sejumlah orangtua siswa mengeluhkan laman pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru Jawa Barat (PPDB Jabar) yang sulit diakses pada Senin, 8 Juni 2020.

Kesulitan akses tersebut kemudian diselidiki. Ternyata, laman pendaftaran PPDB Jabar sempat diserang oleh Hacker yang ingin mengganggu kinerja website tersebut.

Ketua Panitia PPDB SMA/SMK/SLB Provinsi Jabar Yesa Sarwedi mengungkapkan, laman pendaftaran PPDB Jabar sempat terganggu setelah diketahui adanya hacker yang ikut mengakses data di dalam website itu.

Selain menganggu kinerja laman pendaftaran PPDB Jabar, Hacker diduga hendak membobol data para orang tua siswa yang telah mengunggah data dan dokumen penting.

Baca Juga: Ketegangan Meningkat, Australia Sebut Tiongkok Tidak Miliki Itikad Baik Selidiki Asal Mula Covid-19 

“Ada beberapa hacker yang mencoba masuk berulang-ulang. Tapi sudah kami antisipasi dan kami alihkan (para hacker) tersebut,” ungkap Yesa saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel pada Senin, 8 Juni 2020.

Selain ulah Hacker, antusiame masyarakat untuk secepatnya melakukan input data dan mengunggah dokumen langsung di hari pertama, menyebabkan laman PPDB Jabar sempat mengalami kenaikan kunjungan secara signfikan.

Melambatnya kinerja laman pendaftaran PPDB Jabar diketahui terjadi mulai pukul 08.00 hingga 12.00 WIB.

“Hari ini (Senin) kurang lebih ada 34 ribu pengguna internet yang masuk ke laman pendaftaran PPDB Jabar. Ini juga merupakan momen antusiasme masyarakat untuk input dokumen-dokumen, seperti Kartu Keluarga, dokumen prestasi siswa, bukti KTM dan lain-lain,” kata Yesa.

Baca Juga: Menuju Fase AKB, Berikut Kriteria dan Syarat yang Diperbolehkan Lakukan Perjalanan di Bekasi 

Apabila orang tua dan calon peserta didik mengalami kegagalan pada seleksi tahap pertama, Yesa menambahkan, calon peserta didik bisa mengikuti seleksi tahap dua yang akan dibuka pada 25 Juni hingga 1 Juli 2020.

Seperti diberitakan sebelumnya oleh Pikiranrakyat-bekasi.com, peserta didik yang hendak masuk ke situs yang sudah disediakan bisa menggunakan akun yang sudah diperoleh sebelumnya melalui sekolah asal.

Sementara untuk calon peserta didik pindahan dari luar Jawa Barat, diharuskan melakukan registrasi terlebih dahulu.

Setelah proses masuk berhasil, calon peserta didik memilih jalur mana yang akan dipilih, kemudian memilih sekolah tujuan.

Selanjutnya, calon peserta didik diminta untuk memberiksa dokumen kelengkapan persyaratan. Jika terdapat kekurangan dokumen persyaratan, calon peserta didik segera melaporkan ke sekolah asal melalui wali kelas.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: PRFM News

Tags

Terkini

Terpopuler