PR BEKASI – Sebentar lagi umat Islam di seluruh dunia akan menyambut datangnya bulan suci Ramadhan.
Pada bulan Ramadhan terdapat kewajiban yang harus dipenuhi yakni menjalankan ibadah puasa.
Bagi umat Islam yang mengerjakan banyak amalan di bulan Ramadhan akan diganjar dengan pahala berlipat ganda dibanding hari biasa, termasuk ibadah puasa.
Namun, dalam ajaran agama Islam, wanita yang sedang haid dilarang untuk melakukan ibadah puasa Ramadhan.
Selain itu, wanita yang sedang haid juga dilarang untuk melakukan ibadah tertentu seperti sholat.
Lalu bagaimana wanita yang sedang haid tetap bisa mendapatkan keutamaan bulan Ramadhan meskipun tidak boleh melakukan beberapa ibadah?
Dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Media Sunnah TV pada 19 Maret 2022, wanita yang sedang haid tetap bisa melakukan amalan tertentu yang bisa berbuah pahala berlipat ganda.
Baca Juga: Terungkap di One Piece hingga Chapter 1044: Asal Usul Topi Jerami Milik Luffy dari Shanks
1. Memberikan santapan sahur dan berbuka
Wanita yang sedang haid bisa memberikan santapan sahur dan berbuka bagi orang yang sedang berpuasa.
Orang yang memberikan santapan sahur dan berbuka tersebut sama pahalanya dengan orang yang berpuasa.
Hal ini sama saja dengan membantu orang yang menjalankan ibadah puasa agar lebih lancar.
2. Menghindari larangan agama
Meskipun tidak berpuasa, wanita haid dilarang untuk melakukan perbuatan yang dilarang agama seperti berbuat maksiat.
Baca Juga: Jadwal dan Klasemen BRI Liga 1 Hari Ini, Jelang Laga Persebaya vs Persib Bandung
3. Memperbanyak doa dan dzikir
Berdoa dan berdzikir adalah salah satu cara mendekatkan diri kepada Allah SWT
Selain itu, hal tersebut merupakan kegiatan bermanfaat yang bisa dilakukan oleh wanita yang sedang haid.
4. Mencari ilmu yang bermanfaat
Meskipun sedang haid, seorang muslimah baiknya menyibukan diri dalam mencari ilmu yang bermanfaat.
Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mendapatkan ilmu yang bermanfaat di antaranya membaca buku dan mendengarkan ceramah yang baik.
5. Melakukan shalawat
Keistimewaan bershalawat yakni bisa dilakukan kapan saja dan tidak harus dalam keadaan suci.
Dalam hal ini wanita yang sedang haid juga bisa melakukan shalawat atas Nabi Muhammad SAW.
Demikian amalan yang bisa dilakukan wanita yang sedang haid karena tidak bisa melakukan ibadah puasa di bulan Ramadhan.***