Baca Juga: Negara Anggota ASEAN Diminta Satu Suara untuk Hadapi AS dan Tiongkok
Smentara itu, Kepala SIKK, Dadang Hermawan, mengatakan sekolah SIKK sebetulnya telah beroperasi sejak 1 Desember 2008 untuk pendidikan bagi anak-anak pekerja migran Indonesia di Malaysia.
Adapun SMK SIKK yang mempunyai program kuliner, perhotelan dan jasa pariwisata, serta teknologi pesawat udara juga telah bekerja sama dengan dunia usaha dan industri yang berada di Sabah, Malaysia, yakni hotel, restoran, Layang Layang Aerospace, dan Institut Latihan Perindustrian Kota Kinabalu.
Dadang berharap pembangunan sekolah SMK SIKK dapat memberi fasilitas Pendidikan yang baik.
“Terima kasih kepada Direktorat SMK untuk pembangunan USB SMK SIKK. Mudah-mudahan dengan dibangunnya gedung baru ini akan memberikan fasilitas lebih baik,” ujar Dadang.***