Platform tersebut bernama API (Application Programming Interface) Gift Data, yaitu perangkat lunak yang memungkinkan pelanggan membagikan kuota internet ke nomor-nomor IM3 Ooredoo melalui sebuah dashboard.
“Indosat Ooredoo terus berkomitmen mendukung pemerintah Republik Indonesia untuk memasuki era adaptasi kebiasaan baru, khususnya untuk mendukung program Pembelajaran Jarak Jauh,” ucap Chief Business Officer Indosat Ooredoo, Bayu Hanantasena, sebagimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs BUMN.
Platform API juga bisa mengirimkan kuota data secara seamless, massive, dan fleksibel. Terdapat juga fitur automatisasi dan kustomisasi yang memudahkan pengelolaan pengiriman kuota data sesuai kebutuhan setiap bulannya.
Baca Juga: Kemenko Marves Imbau Jangan Kaget Kalau Tagihan Listrik Naik di Masa PSBB DKI Jakarta
Indosat Ooredoo juga senantiasa menjaga kapasitas jaringan agar pengajar dan peserta didik bisa menjalankan program Pembelajaran Jarak Jauh dengan baik dan optimal dengan cara monitoring dan kontrol jaringan selama 24 jam setiap hari secara realtime.
Pelayanan akan kebutuhan digital juga terus ditingkatkan terutama di masa era adaptasi kebiasaan baru akibat pandemi COVID-19.
Baca Juga: Jaga Jarak dengan Hewan Peliharaan! Peneliti Sebut 15 Persen Kucing Terinfeksi Covid-19 Tanpa Gejala
Layanan pelanggan Indosat Ooredoo juga terus disiagakan dalam membantu kendala yang dialami pelanggan.
Saat ini pelanggan bisa dengan mudah menghubungi berbagai media sosial dan saluran digital secara gratis untuk mendapatkan respon terkait kendala yang sedang dialami.***