Facebook Dikabarkan Punya Legalitas Penuh Atas Data Pribadi Pengguna, Cek Faktanya

7 Juni 2020, 18:57 WIB
Ilustrasi Facebook. /Canva/

PR BEKASI - Tersiar kabar di media sosial yang menyebut Facebook baru saja memperbarui peraturan terkait data pribadi setiap akun penggunanya.

Facebook dikabarkan membuat aturan baru yang melegalkan mereka mengakses data pribadi setiap pengguna dan setiap unggahan akan bersifat publik.

Kabar tersebut berasal dari unggahan pemilik akun Facebook TPA KB Putera Sembada yang mengatakan, “Peringatan. Jangan lupa besok mulai aturan Facebook baru di mana mereka dapat menggunakan foto Anda. Jangan lupa batas waktu hari ini. Ini dapat digunakan dalam kasus pengadilan dalam litigasi terhadap Anda. Semua yang pernah Anda unggah menjadi publik mulai hari ini.”

Mafindo melaporkan, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com, narasi unggahan itu merupakan informasi yang salah.

Baca Juga: FPI Dikabarkan Menuju Istana Negara Bermaksud Bunuh Diri Massal, Cek Faktanya

Akun tersebut juga menyebut, setelah aturan baru diberlakukan, para pengguna nantinya tidak lagi memiliki kuasa atas segala sesuatu yang diunggah ke laman Facebooknya masing-masing.

Maka, akun TPA KB Putera Sembada menyarankan para pengguna menyalin dan menempel pemberitahuan untuk mempertahankan kontrol terhadap seluruh unggahan dalam laman masing-masing.

Berdasarkan penelusuran, kabar tersebut sempat menjadi isu beberapa waktu lalu dan telah dibantah oleh Facebook.

Melalui kanal FB Fact, Facebook menyatakan bahwa pengguna Facebook memiliki semua konten dan informasi yang diunggahnya di Facebook. Para pengguna dapat mengontrol setiap unggahan melalui pengaturan privasi dan aplikasi.

Baca Juga: Pemkot Surabaya Usulkan PSBB Tak Diperpanjang, Tri Rismaharini: Tak Mungkin Bayar Orang Menganggur

Selain itu, kebijakan Facebook tercatat terakhir kali melakukan revisi kebijakan pengaturananya pada 19 April 2018. Hingga Minggu 7 Juni 2020, Facebook belum kembali melakukan pembaruan.

Isu tersebut bukan pertama kali muncul. Pada pertengahan 2019, isu yang sama sempat beredar dan membuat sebagian pengguna Facebook resah karena merasa Facebook tak lagi ramah terhadap data pribadi mereka.

Akan tetapi, Facebook menyatakan informasi tersebut tidak benar. Facebook mengatakan mereka sangat menghormati seluruh data pribadi para pengguna dan mereka berhak memiliki kuasa atas data masing-masing.***

Editor: Yusuf Wijanarko

Sumber: Mafindo

Tags

Terkini

Terpopuler