Cek Fakta: Penyuntikan Vaksin Covid-19 ke Ibu Hamil Dikabarkan Bisa Sebabkan Cacat Janin, Ini Faktanya

- 2 Februari 2021, 21:57 WIB
Ilustrasi ibu hamil.
Ilustrasi ibu hamil. //Pixabay

Faktanya, kejadian di masa lampau itu disebabkan keterbatasan sumber pengetahuan yang membuat para ilmuwan tidak mengetahui efek dari substansi tersebut.

“Pada 1950-an, para ilmuwan tidak tahu bahwa efek obat dapat melewati penghalang plasenta dan membahayakan janin di dalam rahim sehingga penggunaan obat selama kehamilan tidak dikontrol secara ketat,” ujar Science Museum of London.

Profesor Biostatistik, Fakultas Kedokteran Perelman Universitas Pennsylvania, Susan Ellenberg juga menjelaskan, bahwa vaksin COVID-19 yang digarap oleh para ilmuwan saat ini tidak dilakukan dengan Thalidomide.

Baca Juga: Selain Lagu Ampun Bang Jago, Ternyata Wanita Ini Pernah Pakai Lagu Indonesia Lainnya 

Vaksin corona sudah melewati berbagai uji tahap dan diberikan kepada relawan dengan prosedur yang ketat.

Pfizer dan BioNTech menjadi vaksin pertama yang sudah mengantongi izin untuk diberikan kepada masyarakat sesegera mungkin atau yang disebut Izin Penggunaan Darurat (EUA).

Izin itu diberikan karena virus dari Wuhan, China, itu sudah menginfeksi jutaan orang di dunia hingga dinyatakan sebagai wabah pandemi.

Hal itu juga yang menjadi faktor mengapa vaksin corona lebih cepat dibuat dari vaksin atau obat dari penyakit serius lainnya yang masih terus berkembang.

Baca Juga: Disebut Akan Gantikan Tes Swab untuk Deteksi Covid-19, Berikut ini Cara kerja Tes Saliva 

Beberapa waktu lalu diberitakan 33 orang lanjut usia (lansia) di Norwegia meninggal dunia. Kebetulan, mereka meninggal usai menerima vaksin Covid-19 buatan Pfizer-BioNTech.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: JABAR SABER HOAKS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah