Network
PR BEKASI – Pemerintah Pusat tengah memberlakukan Pemberlakuan Pengetatan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Di tengah PPKM Darurat, masyarakat dihebohkan dengan beredarnya sebuah pesan tentang cara menarik bantuan sosial (bansos) PPKM BPJS sebesar Rp300 ribu.
Dalam pesan yang beredar di aplikasi percakapan WhatsApp itu terdapat link yang disertakan dengan laman terdapat nama BPJS.
Baca Juga: Ustaz Ujang Busthomi Bagikan Uang hingga Rp500 Juta, Bantuan PPKM Darurat untuk Warga Cirebon
Namun berdasarkan penelusuran fakta yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Jumat, 16 Juli 2021, bahwa link penarikan bantuan PPKM BPJS sebesar Rp300 ribu adalah keliru atau hoaks.
Pesan hoaks yang beredar itu sebagai berikut:
“Cek nama Anda untuk menerima bantuan PPKM sebesar Rp300.000
Periksa apakah nama Anda ada di daftar untuk menarik manfaat.
Baca Juga: Syarat dan Cara Penerima BLT BPJS Ketenagaakerjaan, Dapat Bantuan Sebesar Rp1.2 Juta
Daftar lengkap
https://ppkm-bpjs.com/pembagian-subsidi********
Program ditutup 3 hari lagi”
Berdasarkan hasil penelusuran, pesan tersebut adalah hoaks dan termasuk penipuan untuk mencuri data.
Baca Juga: Info BLT Terbaru: Cara Daftar Bansos PKH Ibu Hamil Rp3 Juta, Ditambah Bantuan Beras 10 Kg
Penerima pesan diminta intuí mengisi data pribadi dalam link itu yang berbahaya disalahgunakan oleh pihak-pihak tidak berkepentingan.
Sementara itu, Kementerian Sosial (Kemensos) telah mengklarifikasi melalui akun resmi @kemensosri di Instagram resmi bahwa instansi tersebut tidak pernah membuat dan membagikan pesan bantuan PPKM itu.
Kemensos menyatakan bahwa penyaluran bansos senilai Rp300 ribu per bulan yang dianggarkan Kemensos disalurkan melalui PT Pos Indonesia.
Baca Juga: Tunisia Terpuruk Gegara Covid-19, Raja Salman Kirim Bantuan 1 Juta Dosis Vaksin
Masyarakat bisa memeriksa siapa saya yang break menerima bakso sebesar Rp300 ribu melalui cekbansos.kemensos.go.id
Sebagai informasi seiring berlangsungnya PPKM Darurat, Kemensos menyalurkan kembali bansos bagi masyarakat.
Bansos tersebut diantaranya Bantuan Sosial Tunai (BST), Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Baca Juga: Korea Utara Sebut 'Skema Politik Jahat', Tegaskan Tolak Bantuan Kemanusiaan dari AS
Ketiga bansos tersebut disalurkan Kemensos melalui PT Pos Indonesia.
Menurut data dari Kemensos, target PKH menyasar pada 10 juta KPM per KK.
Sedangkan BPNT menyasar pada 15,93 juta KPM dengan masing-masing mendapatkan Rp200.000 per bulan.
Baca Juga: Cek Fakta: PPKM Darurat Diperpanjang Hingga 2 Agustus 2021
Dan BST menyasar pada 10 juta KPM dengan masing-masing mendapatkan Rp300.000 per bulan.
Dengan demikian, bahwa link penarikan bantuan PPKM BPJS sebesar Rp300 ribu adalah hoaks dan termasuk penipuan.
Masyarakat diimbau berhati-hati dan tidak sembarang mengisi link tidak jelas terutama yang meminta informasi data pribadi.***
