Network
PR BEKASI - Beredar kabar di media sosial yang mengklaim bahwa Megawati Soekarno Putri ingin mengubah ideologi bangsa Indonesia, yakni Pancasila.
Informasi tersebut berawal dari akun Twitter @Aenuddin5 yang membagikan video yang memperlihatkan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri yang sedang berpidato.
Dalam video berdurasi 18 Detik itu, Megawati mengatakan, "Dengan ilmu baru, itu tidak cocok. Pancasila itu apa? Tidak ada artinya. Kita harus rombak. Kita harus dirikan yang lain sifatnya".
Baca Juga: Anggota TNI AD Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Jambu, Polisi: Masih Kami Selidiki Penyebabnya
Namun setelah ditelusuri, ternyata informasi tersebut adalah hoaks atau masuk dalam kategori Konten Manipulasi.
Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari Turn Back Hoax, Rabu, 19 Agustus 2020, ternyata video tersebut telah dipotong durasinya.
Dalam video asli yang disiarkan oleh MetroTV, Megawati sedang memberikan pidato yang mengingatkan bahwa kemerdekaan itu tidak mudah didapat, sehingga tidak diperbolehkan menyia-nyiakan yang telah diperjuangkan para pahlawan. Termasuk jangan mencoba-coba untuk merombak Pancasila.
Baca Juga: Tjahjo Kumolo Minta Maaf Usai Sebarkan Link Film di Twitter, Joko Anwar: Izinkan Saya Patah Hati
“Jadi jangan setelah menikmati (kemerdekaan), lalu kita mencoba-coba dengan ilmu baru (menggantikan Pancasila). Itu tidak cocok,” ujar Megawati dalam pidatonya di Kongres ke-V PDIP, di Hotel Grand Inna Beach, Bali, Kamis, 8 Agustus.
