PR BEKASI – Menjelang bulan Ramadhan, biasanya harga sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan, termasuk daging sapi.
Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi menyebut Kementerian Perdagangan (Kemendag) berupaya mengantisipasi kenaikan harga daging sapi menjelang Ramadhan meskipun kenaikan tersebut diprediksi tak bisa dihindari.
“Saya ingin utarakan bahwa harga ini akan naik,” kata Mendag M Lutfi saat menggelar konferensi pers secara virtual di Jakarta seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara pada Senin, 15 Maret 2021.
“Tapi, mudah-mudahan persiapan yang dilakukan oleh Kemendag, kenaikan itu bisa lebih dijangkau karena memang situasi dunia yang tidak menentu,” sambungnya.
Baca Juga: Gereja Katolik Larang Pendeta Lakukan Pemberkatan Pernikahan Sesama Jenis
Baca Juga: Ramalan Zodiak Mingguan: Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces: Jangan Tergiur Barang Diskon!
Baca Juga: Tinjau Progres Pembangunan Kampung yang Pernah Digusur Ahok, Anies Baswedan: Sudah Rampung 35 Persen
Mendag Lutfi memaparkan Indonesia merupakan pengimpor terbesar daging sapi dari Australia sehingga secara struktur hukum RI hanya bisa mengimpor daging sapi dari Australia.
Negeri kanguru tersebut juga disebut Kemendag sebagai pemasok andal untuk mengekspor sapi dan dagingnya.