-
Sabtu, 11 Mei 2024 -
Network
-
Network
dr. Tirta mengaku heran dengan unggahannya tentang faceshield tersebut kenapa baru direspons sekarang, padahal ia sudah membahas mengenai faceshield ini sudah dari lama.
Baca Juga: RS Polri Terima Dua Kantong Jenazah Diduga Properti dan Bagian Tubuh Korban Jatuhnya Sriwijaya Air
“Padahal soal faceshield ini saya dah ingetin dari juli, agustus , dan september bareng @mastercorbuzier , dan potongan videonya viral juga . Hahaha heran aja d respons baru skrng, apa karena mas tompi baru angkat? Makane viral?,” imbuhnya.
Terkait penggunaan faceshield tanpa masker, menurut dr. Tirta sudah ada edukasi dari IDI, Satgas Covid-19, BNPB, dan dr. Tompi yang mengatakan bahwa faceshield itu berbahaya atau sama saja seseorang tersebut tidak memakai masker.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa memberi edukasi di Indonesia itu sulit.
“Yemng susah edukasi di Indonesia. Edukasi dituduh “berisik” “menyerang” padahal di caption tertulis jelas. Jurnalnya saya sampaikan. Dan jelas saya bersuara tentu sudah koordinasi dengan banyak tokoh,” ujarnya.
Bahkan ia mengaku saat memberikan edukasi pernah diludahi, ditantang untuk duel, dan dikira mengajak ribut. Ia pun sudah membicarakan terkait edukasi faceshield ini kepada BNPB.
Baca Juga: Indonesia Kembali Berduka, Presiden Rusia Vladimir Putin Kirim Pesan Belasungkawa kepada Jokowi
Justru Kepala BNPB Doni Monardo sudah melakukan rapat dengan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).
“Saya sudah curhat kasus ini ke kepala @bnpb_indonesia doni monardo, dan dia mendukung langkah edukasi saya, karena pandemi di Indonesia dah tahap kritis,” ungkapnya.
Editor: Puji Fauziah
