Sempat Berstatus Bebas Covid-19, Antartika Kini Catat 36 Kasus Positif Covid-19

24 Desember 2020, 18:54 WIB
Ilustrasi Benua Antartika. /New York Times

PR BEKASI - Wabah Covid-19 masih mengancam bahkan hingga saat ini telah menewaskan jutaan manusia di seluruh dunia.

Meskipun vaksinasi sudah mulai disiapkan untuk didistribusikan kepada warga, pemerintah di setiap negara masih mengimbau untuk tetap memerhatikan kebersihan, penggunaan masker, dan melakukan pembatasan sosial.

Imbauan tersebut seiring dengan dikabarkannya penambahan kasus Covid-19 di hampir seluruh negara di dunia.

Baca Juga: Indonesia 'Tendang Balik' 79 Kontainer Bermuatan Limbah B3 Keempat Negara Ini

Covid-19 kini telah sampai hingga ke Benua Antartika yakni, benua terakhir yang sebelumnya dikabarkan bebas dari kasus Covid-19.

Hal tersebut disampaikan oleh militer Chili ketika pejabat kesehatan dan militer bergegas untuk membersihkan dan mengarantina staf dari stasiun penelitian terpencil yang dikelilingi oleh lautan dan gunung es.

Angkatan bersenjata Chili mengatakan bahwa setidaknya ada 36 orang telah terinfeksi di pangkalan Bernardo O'Higgins, termasuk 26 personel militer dan 10 kontraktor sipil yang melakukan pemeliharaan di pangkalan di Antartika itu.

Baca Juga: Akui Tak Percaya Mahasiswa Zaman Sekarang, Rizal Ramli: Mereka Ternyata Hebat karena Biasa Main Game

Stasiun penelitian dengan staf permanen, yang dioperasikan oleh tentara Chili, terletak di dekat ujung semenanjung di Antartika paling utara, menghadap ke teluk yang sering dihiasi gunung es.

"Personel pangkalan sudah diisolasi dengan baik dan terus-menerus diawasi oleh otoritas kesehatan di Magallanes, di Patagonia Chili. Sejauh ini tidak ada komplikas," kata pihak militer, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Kamis, 24 Desember 2020.

Sebelumnya, stasiun penelitian dan militer di Antartika, di antara yang paling terpencil di dunia, telah berusaha keras dalam beberapa bulan terakhir untuk mencegah Covid-19 dengan membatalkan pariwisata, mengurangi aktivitas dan staf, serta mengunci fasilitas.

Baca Juga: Gebrakan Baru Mensos Anyar, Tri Rismaharini Akan Ubah Penyaluran Bansos Tunai Jadi Elektronik

Sementara, peneliti dari British Antarctic Survey memperkirakan sekitar seribu orang di 38 stasiun di seluruh benua beku ini telah aman melewati musim dingin di belahan bumi selatan tanpa insiden.

Namun, peningkatan perjalanan ke dan dari wilayah tersebut pada musim semi dan awal musim panas telah meningkatkan risiko infeksi.

Seorang petugas pers Angkatan Darat mengatakan kasus Covid-19 pertama dilaporkan pada pertengahan Desember, ketika dua tentara jatuh sakit.

Baca Juga: Polisi Akui Selalu Perhatikan Kesehatan dan Makanan Habib Rizieq Selama Mendekam di Sel

Wilayah Magallanes, salah satu daerah berpenduduk terdekat ke Antartika dan titik lepas landas bagi banyak kapal dan pesawat yang menuju ke benua itu, termasuk yang paling terpukul di Chili.

Diketahui, sebagian besar wilayah telah berada di bawah pembatasan karantina selama berbulan-bulan.

Angkatan Laut Chili melaporkan juga telah mendeteksi tiga kasus Covid-19 di antara 208 awak kapal yang telah berlayar di wilayah Antartika antara 27 November dan 10 Desember 2020 lalu.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler