Konflik Palestina-Israel Semakin Memanas, Maskapai Uni Emirat Arab Batalkan Penerbangan ke Tel Aviv

16 Mei 2021, 19:33 WIB
Maskapai penerbangan Uni Emirat Arab menuju Tel Aviv, Israel dibatalkan lantaran konflik antara Palestina dan Israel semakin memanas. /Reuters/Lucas Jackson


PR BEKASI - Konflik yang kian memanas antara Israel dan Palestina menyita perhatian warga dunia saat ini.

Tak hanya itu, sejumlah penerbangan menuju ke wilayah tersebut pun dibatalkan.

Salah satu yang membatalkan penerbangan yakni maskapai asal Uni Emirat Arab, Etihad Airways dan Flydubai.

Sebelumnya, maskapai ini akan melakukan penerbangannya menuju Ibu Kota Tel Aviv, Israel.

Baca Juga: Uni Emirat Arab Desak Israel dan Palestina Lakukan Gencatan Senjata dan Mulai Dialog Diplomatik

Selain Uni Emirat Arab, maskapai-maskapai dari Amerika Serikat dan Eropa juga menghindari penerbangan menuju Negeri Bintang Daud tersebut.

Lantaran hingga saat ini ketegangan di wilayah tersebut masih terjadi.

Pada tahun 2020 lalu, sejumlah maskapai di Uni Emirat Arab melayani penerbangan ke Israel secara reguler atau beberapa bulan setelah Uni Emirat Arab melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.

Etihad Airways dilaporkan telah menangguhkan penerbangannya menuju Israel, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Minggu, 16 Mei 2021.

Baca Juga: [Cek Fakta] Tol Layang Jakarta-Cikampek Dikabarkan Berubah Nama karena Dijual ke Uni Emirat Arab, Ini Faktanya

Begitu pula layanan kargo ke Ibu Kota Tel Aviv, yang mulai Minggu, 16 Mei 2021 hari ini dihentikan sementara.

“Etihad sedang memantau situasi di Israel dan terus melakukan kontak dengan otoritas berwenang serta informan keamanan intelijen,” demikian keterangan Etihad.

Flydubai juga telah membatalkan semua penerbangan dari Dubai ke Israel terhitung mulai Minggu, 16 Mei 2021 hari ini.

Pengumuman tersebut diunggah dalam situs resmi mereka. Kendati demikian, ada dua penerbangan yang beroperasi, yakni pada Sabtu, 15 Mei 2021kemarin.

Baca Juga: Hendak Dilarang di Indonesia, Uni Emirat Arab Justru Legalkan Miras dan Kumpul Kebo

Sementara untuk penerbangan lainnya telah dijadwalkan pada pekan depan.

Flydubai belum lama ini beroperasi lebih sedikit dari jadwal sebelumnya dengan hanya melakukan empat kali penerbangan dalam sehari.

Alasannya yakni karena adanya penurunan permintaan. Secara umum, penerbangan di dunia dinilai mengalami penurunan salah satunya karena pandemi Covid-19.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler