Jelang Pergantian Presiden AS, Iran: Kami Sangat Senang Pemerintahan Trump Berakhir

- 17 Desember 2020, 10:23 WIB
Presiden Iran, Hassan Rouhani.*
Presiden Iran, Hassan Rouhani.* /IRNA

PR BEKASI – Presiden Iran Hassan Rouhani, mengatakan pihaknya tidak senang dengan Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden yang mengambil alih Gedung Putih tahun depan.

Namun, di sisi lain Hassan Rouhani juga mengatakan Iran sangat senang melihat akhir dari pemerintahan Donald Trump sebagai Presiden AS.

Dirinya mengatakan permusuhan Iran-AS tetap akan berlanjut meski Donald Trump telah mundur dari jabatannya.

Baca Juga: Survei BNPT: 85 Persen Generasi Milenial Rentan Terpapar Paham Radikal

Hal tersebut dikatakan langsung oleh Hassan Rouhani dalam sebuah rapat kabinet yang disiarkan langsung oleh televisi lokal setempat pada Rabu, 16 Desember 2020.

"Kami tidak terlalu senang dengan kedatangan Biden, tapi kami sangat senang dengan kepergian Trump," kata Hassan Rouhani, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Al Jazeera.

Dalam rapat kabinet tersebut, Hassan Rouhani juga menyebut Donald Trump sebagai orang yang tak bisa diatur dan orang yang paling melanggar hukum di AS.

Baca Juga: Anggota DPR Sebut Hoaks dan Propaganda di Medsos Dapat Memecah Belah Bangsa

Dirinya juga menyatakan bahwa pemerintahan Donald Trump telah secara aktif mencoba memblokir upaya Iran yang sedang menghadapi pandemi Covid-19 terbesar dan paling mematikan di Timur Tengah untuk membeli vaksin melalui Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x