Jerman Konfirmasi Kasus Pertama Varian Baru Covid-19, Langsung Dijemput dari Bandara untuk Diisolasi

- 25 Desember 2020, 13:59 WIB
Ilustrasi bendera Jerman. Negara tersebut menemuka  varian baru covid-19.
Ilustrasi bendera Jerman. Negara tersebut menemuka varian baru covid-19. /Pixabay

PR BEKASI - Dunia tengah khawatir dengan adanya  varian baru Covid-19 yang membuat sejumlah negara di dunia melakukan pembatasan untuk mengantisipasi potensi penyebaran.

Namun, upaya tersebut nampaknya tetap berhasil ditembus usai beberapa negara mengabarkan bahwa varian baru Covid-19 telah menyebar di negaranya. Hal tersebut juga terjadi di Jerman.

Pada Kamis, 24 Desember 2020, Jerman melaporkan bahwa warganya ada yang telah terpapar varian baru Covid-19 pertama yang menyebar dengan cepat di Inggris.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Polisi Sebarkan Telegram Rahasia untuk Pantau FPI dan HTI?

Warga Jerman yang terinfeksi varian baru Covid-19 itu menjanali penerbangan ke Frankfurt dari London Heathrow pada 20 Desember 2020 lalu.

Keberangkatannya tersebut dengn tujuan untuk mengunjungi kerabatnya dan ia kemudian dinyatakan positif pada saat kedatangan, kata negara bagian Baden-Wuerttemberg Jerman pada Kamis, 24 Desember 2020.

Analisis genetik lebih lanjut dari sampel di laboratorium di Berlin telah menghasilkan kasus B.1.1.7, sebagai varian yang diketahui, kata Kementerian kesehatan negara bagian Jerman Barat Daya dalam sebuah pernyataan.

"Ini adalah kasus pertama yang diketahui di Jerman," kata kementerian kesehatan Jerman, dikutip Pikiranrakayat-Bekasi.com dari Reuters pada Jumat, 25 Desember 2020.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Film yang Cocok untuk Temani Libur Natal Bersama Keluarga di Rumah

Kemudian orang tersebut mengalami gejala ringan dan dijemput dari bandara dengan mobil oleh anggota keluarga dan langsung diisolasi di kediaman keluarganya di Baden-Wuerttemberg sejak saat itu.

Pihak Kementerian mengatakan bahwa tiga orang yang telah melakukan kontak dekat dengan orang tersebut juga telah dikarantina.

Penyebaran varian baru yang cepat di Inggris telah mendorong beberapa negara Eropa untuk memutuskan jalur transportasi.

Baca Juga: Kabar Gembira! Kartu Penerima BSU Rp1,8 Juta untuk Guru Honorer dari Kemenag Sudah Bisa Dicetak

Selain Jerman, Singapura pada hari Kamis juga mengonfirmasi terkait adanya kasus pertama dari varian baru Covid-19, yang dilaporkan lebih menular 70 persen dibanding virus Covid-19 awal.

Hingga saat ini, sejumlah negara masih melakukan pembatasan penerbangan dari Inggris untuk mencegah penyebaran varian baru Covid-19 lantaran beberapa waktu lalu sejumlah negara di dunia mengalami lonjakan kasus Covid-19.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah