PR BEKASI – Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan seorang pria Palestina berusia 24 tahun mengalami kelumpuhan badan setelah ditembak oleh tentara Israel pada Jumat, 1 Januari 2021 di Tepi Barat.
Menurut laporan media lokal Palestina, pria tersebut diketahui bernama Haroun Rasmi Abu Aram yang yang berasal dari desa Al-Tuwanah yang terletak di bagian selatan Hebron.
"Seorang pria mengalami lumpuh dari leher ke bawah setelah lehernya ditembak oleh militer Israel," Menurut laporan tersebut.
Baca Juga: Dituntut Juara saat Sekolah Agar Diakui Teman-temannya, dr. Tirta: Modal Gue di Otak Bukan Mobil
Kejadian tersebut diawali saat pria tersebut berusaha mencegah pasukan Israel mencuri generator listrik miliknya.
Kelompok hak asasi Israel B'Tselem mengatakan Abu Aram sedang membantu seorang tetangganya untuk membangun rumah pada saat penembakan itu.
Saksi mata mengonfirmasi insiden itu dipicu ketika pasukan Israel berusaha menghentikan warga Palestina membangun rumah di sebuah desa di Hebron selatan dan menyita generator listrik milik Abu Aram.
Baca Juga: Rekrutmen CPNS untuk Guru Dihentikan, Luqman Hakim: Bukti Kegagalan Pemerintah di Sektor Pendidikan
Israel mencegah warga Palestina membangun rumah di daerah yang dikuasainya di Tepi Barat tanpa izin bangunan yang sulit didapat.