Diduga Stres di Masa Pandemi Covid-19, Kakek di Thailand Nekat Lahap Paku 10 cm

- 12 Februari 2021, 20:17 WIB
 (Kiri) hasil rontgen pasien lansia ditemukan (kanan) paku berukuran 10 cm./ Sanook
(Kiri) hasil rontgen pasien lansia ditemukan (kanan) paku berukuran 10 cm./ Sanook /

PR BEKASI – Kakek berusia 75 tahun di Thailand nekat menelan paku diduga sebagai upaya bunuh diri karena stres akibat kondisi kehidupannya di tengah Covid-19.

Kejadian itu disampaikan oleh Dokter Santi Sukwan dari Rumah Sakit Damnoen Saduak, setelah melakukan operasi pada seorang kakek.

Ia mengungkapkan bahwa kakek itu datang ke rumah sakit dengan keluhan sakit perut yang parah sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Thai Residents Jumat, 12 Februari 2021.

Baca Juga: Tanggapi Kasus Novel Baswedan Dipolisikan, Saut Situmorang: Padahal Baru saja Koar-koar

Untuk mencari tahu penyebab rasa sakit yang dialami sang kakek pihak rumah sakit langsung melakukan rontgen.

Hasil X-ray yang menunjukkan ada paku berukuran 10 cm dan 5 cm di perutnya dan kawat baja di usus besarnya. Kakek itu segera mendapatkan tindakan operasi untuk mengeluarkan benda asing tersebut.

Setelah hampir satu jam, tim medis akhirnya mencabut paku dan kawat baja dari tubuhnya pada akhir Januari 2021 lalu.

Baca Juga: Din Syamsudin Dilaporkan ke KASN, Abdul Mu'ti: Tidak Berdasar

Saat diselidiki kakek tersebut mengalami stres akibat situasi Covid-19 saat ini. Dia merasa tidak menemukan jalan keluar selain bunuh diri.

Dia pun akhirnya nekat menelan paku dan kawat baja.

Pasien menyatakan kepada petugas medis di rumah sakit bahwa dia telah menelan benda-benda tersebut dan mulai mengalami sakit perut yang parah.

Baca Juga: Sebut Novel jadi Korban Pertama Permintaan Kritik Jokowi, Rocky Gerung: Ini Adalah Pemetaan Politik

Namun karena tak tahan dengan rasa sakit dia pun memutuskan untuk mengunjungi rumah sakit.

Pada malam pertama dia tidak merasakan sakit sama sekali. Dokter memutuskan untuk memberi pria itu prosedur rontgen untuk memastikan apa yang dia katakan itu benar atau tidak.

Meski sulit dipercaya hasilnya menunjukan memang benar ada paku dan kawat baja yang berada di perut kakek itu tepatnya berada di usus besar.

Baca Juga: Kapal China Terobos Laut Indonesia, Prabowo Borong Mobil Esemka, Roy Suryo: Ambyar

Kedua benda asing itu tidak bisa bergerak lebih lanjut lagi ke saluran pencernaan.

Pihak rumah sakit menghimbau bahwa semua orang yang memiliki lansia dalam anggota keluarga untuk lebih memperhatikan keadaan dan merawat mereka apalagi di tengah pandemi Covid-19.

Stres juga dapat mempengaruhi lansia seperti orang dari segala usia, saat dibawah tekanan mereka juga dapat mengalami depresi atau muncul keinginan untuk bunuh diri.

Baca Juga: Kantongi Link Video Syur 14 Detik Gabriella Larasati, Polisi Gerak Cepat Lakukan Penyelidikan

Dalam beberapa kasus, mereka yang menelan paku atau benda berbahaya lainnya tidak akan selamat bahkan setelah mendapatkan perawatan medis.

Beberapa pasien mengalami perforasi usus atau mengalami infeksi parah yang dapat menyebabkan kematian.

Pria berusia 75 tahun itu menjalani operasi untuk mengambil paku dari perut dan usus besarnya.

Baca Juga: Era Jokowi Disebut Orde Rezim BuzzerRp, Ruhut Sitompul: Orang-Orang 'Kupluk'

Dua dari paku terletak di dekat usus buntu sehingga tim medis memutuskan untuk mengangkat usus buntu saat menjalani operasi.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Thai Resident


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah