Aksi Nyeleneh Pendeta Ini Tuai Sorotan, Kentut di Wajah Jemaah yang Sakit dengan Alasan Penyembuhan Spiritual

- 5 April 2021, 19:45 WIB
Ilustrasi kentut yang dilakukan pendeta asal Afrika Selatan.
Ilustrasi kentut yang dilakukan pendeta asal Afrika Selatan. /Pixabay

PR BEKASI - Seorang pendeta di Afrika Selatan dilaporkan kentut di wajah orang sakit yang dikatakannya sebagai metode pengobatan segala macam penyakit fisik dan spiritual.
 
Diketahui nama pendeta tersebut adalah Christ Penelope yang merupakan pendeta dari Gereja Tujuh Jajaran Pelayan Roh Kudus di Desa Syandani, Limpopo, Afrika Selatan.
 
Dirinya mulai viral setelah foto dirinya yang sedang melakukan metode pengobatan dengan cara tidak biasa terhadap jemaah yang sakit dengan kentut sembari menduduki wajah mereka.
 
Seorang peserta metode pengobatan yang dilakukan oleh pendeta tersebut mengatakan dirinya kapok untuk menghirup kentut Pendeta Penelope kembali.

Baca Juga: Sebentar Lagi Puasa, Berikut 8 Poin Penting yang Wajib Diketahui Soal Larangan Mudik Lebaran 2021

Baca Juga: Indeks Persepsi Korupsi Indonesia Turun Drastis, Mantan Jubir KPK: Indonesia Sedang Tidak Baik-baik Saja 

"Ketika kita datang ke gereja itu karena kita membutuhkan doa, bukan untuk kentut," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Times Now News.
 
Bagaimana pun, Pendeta Penelope tetap mempertahankan metode pengobatannya dan bersikeras bahwa dia hanya melakukan hal tersebut berdasarkan petunjuk dari Tuhan.
 
"Ini dimulai dengan Guru Yesus ketika dia menginjak Petrus. Itu adalah demonstrasi kekuatan Tuhan. Sama seperti Tuhan membuat Adam tertidur lelap, itu adalah hal yang serupa,” katanya.
 
“Tuhan melakukan apa saja dengan tubuh Adam saat dia berada di atas tertidur lelap. Dia tidak merasakan apa-apa. Alkitab tidak mengatakan apa-apa tentang Adam yang mengatakan 'Tuhan, kamu menyakitiku'," tambah pendeta itu.
 
Menurut Pendeta Penelope, kentut di dekat lubang hidung orang itu penting agar kekuatan penyembuhan bisa masuk ke dalam tubuh untuk melakukan tugasnya.

Baca Juga: Tiga Pejabat Tinggi Negara Hadiri Pernikahan Atta-Aurel, Rocky Gerung: Mau Sidang MPR untuk 3 Periode

"Itu menunjukkan kekuatan Tuhan dan mereka yang membutuhkan kesembuhan disembuhkan setelahnya dan orang lain akan terwujud pada saat itu,” katanya.
 
Meskipun metode pengobatan yang dilakukan oleh Pendeta Penelope tidak wajar, namun banyak orang menunggu hingga dua bulan untuk bertemu dengannya agar bisa mendapatkan kentut pendeta tersebut.
 
Bahkan, beberapa di antara orang tersebut sampai mengumpulkan kentutnya dalam wadah untuk dihirup kembali di rumah.
 
Namun, semua pendeta di Afrika Selatan tidak setuju dengan metode pengobatan Pendeta Penelope.
 
Pendeta Jacob Sibiya dari Kagiso mengatakan metode pengobatan dengan kentut yang dilakukan oleh Pendeta Penelope tersebut merupakan ajaran sesat.

Baca Juga: Bicarakan Pengawalan Presiden di RI, Priyo Sambadha Singgung Kisah Lucu Gus Dur yang Tak Ingin Dikawal

"Ini salah. Tidak ada tempat yang Tuhan katakan duduk di atas orang dan mereka akan disembuhkan. Pendeta harus mempraktekkan apa yang ada di dalam Alkitab, bukan apa yang mereka pikir ada di sana," katanya.
 
Uskup Miso Mabunda dari Meadowlands setuju dengan pendapat Pendeta Sibiya dan mengatakan hal tersebut merupakan salah satu tanda akhir zaman yang terdapat dalam Alkitab.
 
"Dikatakan bahwa di akhir dunia, akan ada orang yang akan melakukan hal-hal yang akan mengejutkan kita. Segeralah membuat jalan mereka benar dengan Tuhan karena kiamat sudah dekat," katanya.
 
Namun, Pendeta Penelope tetap tak memperdulikan perkataan dari para pendeta lainnya dan mengatakan dirinya hanya menyembuhkan orang-orang saja.
 
“Saya tidak bermaksud kentut di depan muka orang-orang, saya hanya ingin menyembuhkan orang-orang dengan kentut,” katanya.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Times Now News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x