Etihad mengatakan pada awalnya akan menawarkan dua penerbangan mingguan antara Tel Aviv dan Abu Dhabi, yang telah menempatkan Israel dalam daftar negara hijau, yang berarti pengunjung tidak perlu karantina karena Covid-19.
Maskapai penerbangan UEA dan Israel lainnya telah meluncurkan penerbangan langsung.
Baca Juga: Sebut MUI sebagai Ormas, Luqman Hakim: Jika Diberi Privilege, Akan Ada Pihak Cari Untung
Negara Teluk Arab telah menjadi tujuan populer bagi wisatawan Israel bahkan ketika pandemi Covid-19 terus mengganggu perjalanan udara secara global.
UEA dan Israel termasuk di antara negara-negara dengan program vaksinasi Covid-19 tercepat di dunia.
UEA dan sesama negara Teluk Bahrain menormalisasi hubungan dengan Israel sejak Agustus 2020 dan baru dimulai sejak 15 September 2020.
Baca Juga: Sri Mulyani Sebut Utang Diperbolehkan Al-Quran, Edi Hermanto: Sudah Bawa-bawa Al-Qur'an, Salah Pula
Perjanjian Damai UEA dan Israel disebut juga dengan Abraham Accords.
Selain penerbangan langsung, kedua negara sebelum telah mencapai kesepakatan bilateral yang akan memberikan insentif dan perlindungan kepada investor yang melakukan investasi di negara masing-masing.
Perjanjian tersebut adalah salah satu yang pertama antara UEA dan Israel setelah mereka setuju untuk menormalisasi hubungan pada Agustus 2020 Reuters melaporkan.