PR BEKASI - Sebuah video dari seorang imam salat yang membaca Alquran dengan nada langgam Jawa menjadi viral di media sosial Twitter.
Hal yang menjadi perhatian netizen adalah, imam salat tersebut merupakan imam di masjid besar di daerah Sudan, yaitu Syech Nourin Mohamed Siddig.
Disebutkan bahwa di daerah negara-negara Afrika dan Timur Tengah, konsep dakwah Islam Nusantara menjadi sesuatu yang bisa diterima dengan cukup baik oleh masyarakat muslim sekitar.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta ‘Diramalkan’ Segera Tamat Usai Kedok Elsa Terbongkar, Bakal Ada Season 2?
Salah satu alasan konsep tersebut dapat diterima dengan baik, yakni cara dakwah tersebut telah sukses dalam mewujudkan perdamaian di antara umat beragama.
Bahkan, bagi muslim di Sudan, penggunaan tartil Alquran dengan nada langgam Jawa ini menjadi favorit mereka.
Disebutkan bahwa, penggunaan langgam Jawa memberikan efek ketenangan bagi yang mendengarnya.
Selain itu, penggunaan langgam Jawa hingga ke belahan dunia Afrika, menunjukkan kalau eksistensi konsep dakwah Indonesia diakui oleh dunia.