Kritik Pemerintah Prancis terkait Islamofobia, Jurnalis Muslim Prancis Dapat Ancaman Pembunuhan

- 12 April 2021, 16:05 WIB
Jurnalis Muslim Prancis, Nadiya Lazzouni mendapatkan ancaman pembunuhan setelah dirinya melayangkan kritik terhadap pemerintah Prancis yang terkesan mendukung Islamofobia.
Jurnalis Muslim Prancis, Nadiya Lazzouni mendapatkan ancaman pembunuhan setelah dirinya melayangkan kritik terhadap pemerintah Prancis yang terkesan mendukung Islamofobia. /Instagram/@nadiyalazzouni

Jurnalis tersebut meminta Emmanuel Macron, Menteri Dalam Negeri Gerald Darmanin, dan Menteri Kewarganegaraan Marlene Schiappa untuk mengambil tindakan melawan Islamofobia di Prancis.

Dia kemudian berargumen bahwa media terlena dalam iklim beracun, yang menstigmatisasi komunitas Muslim.

Baca Juga: Muhammadiyah Keluarkan Fatwa, Penderita Covid-19 dan Nakes Tidak Diwajibkan Melaksanakan Puasa

Marlene Schiappa mengatakan bahwa tidak ada debat politik yang dapat membenarkan ancaman seksisme dan rasisme.

Dirinya menyarankan Nadiya Lazzouni untuk mengajukan keluhan tersebut kepada pihak berwenang.

Nadiya Lazzouni, yang memiliki saluran YouTube sendiri, pertama kali menjadi populer tiga tahun lalu setelah berdebat dengan politisi konservatif di acara TV Prancis.

Baca Juga: Tol Layang Japek Ganti Nama Pakai Jadi Pangeran Abu Dhabi, Fadli Zon: Apa Jasa MBZ Bagi Indonesia?

Pada debat yang disiarkan secara langsung tersebut, dirinya menentang proposal untuk melarang jilbab bagi ibu yang menemani siswanya dalam perjalanan sekolah.

Dia juga berbicara menentang Islamofobia, dengan mengatakan bahwa tidak ada "reaksi sosial" terhadap pandangan Islamofobia di Prancis.

Dirinya juga melayangkan kritik pedas terhadap pemerintah Perancis karena mempromosikan pesan bahwa Muslim Prancis adalah "musuh terselubung dari dalam negeri."

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Russia Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah