PBB: Tindak Kekerasan terhadap Warga Palestina oleh Pemukim Yahudi Meningkat Drastis

- 17 April 2021, 13:01 WIB
Kekerasan yang dilakukan pemukim Yahudi terhadap warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki Israel mengalami peningkatan akhir-akhir ini.
Kekerasan yang dilakukan pemukim Yahudi terhadap warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki Israel mengalami peningkatan akhir-akhir ini. /Mohamad Torokman/REUTERS

“Kami menuntut agar kekuasaan pendudukan segera menghentikan pembangunan pemukiman baru. Warga Palestina harus dilindungi dari kekerasan pemukim dan pelakunya harus diadili atas tindakan mereka,” katanya.

Laporan tersebut merujuk pada sebuah insiden di Hebron pada 13 Maret 2021, dimana sebanyak delapan anggota keluarga Palestina diserang oleh sepuluh pemukim Yahudi bersenjata.

Baca Juga: Gandeng Ulama, Polres Bekasi Kota Musnahkan Ribuan Miras dan Narkotika

Anak-anak keluarga tersebut menjadi trauma dan para orang tua dirawat di rumah sakit karena menderita luka-luka.

"Kami sangat khawatir dengan suasana impunitas di mana serangan-serangan ini terjadi," kata OCHA.

Serangan terbaru terjadi pada Kamis, 15 April 2021 malam dimana pemukim Yahudi.masuk ke desa Jaloud di Tepi Barat utara, untuk menebang pohon dan pagar yang mengelilingi sebidang tanah milik warga Palestina.

Baca Juga: [Hoaks atau Fakta] Indomie Dikabarkan Beri Hadiah Ribuan Smartwatch, Cek Faktanya

Diketahui, para pemukim Yahudi tersebut berasal dari pemukiman illegal Ahla yang dibangun di atas tanah desa Jaloud yang membobol sebidang tanah milik seorang warga Palestina setempat yang berbasis di tenggara Nablus.

Mereka menebang pohon secara liar yang baru-baru ini dia tanam, menuangkan 30 karung semen pada batang besi yang digunakan untuk konstruksi, dan mencuri peralatan bangunan.

Pemukim Yahudi, terutama sayap kanan ekstrim, jarang dimintai pertanggungjawaban oleh otoritas Israel.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Middle East Monitor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah